PortalMadura.Com, Sumenep – Para petani rumput laut di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dinilai membutuhkan mesin pengolahan rumput laut.
Wakil Ketua Komisi B DPRD Sumenep, Juhari mengungkapkan, disaat harga rumput laut kering anjlok, maka harus ada solusi lain agar petani tidak merugi. Semisal, rumput laut diolah kembali.
“Waktunya petani rumput laut mempunyai pengolahan rumput laut,” tegas Juhari, Senin (9/3/2015).
Mesin pengolahan rumput laut tersebut, antara lain ; mesin pencuci, mesin peniris, mesin perajang, mesin penepung, mesin pengering, mesin pengayak, dan mesin pengemas.
Politisi PPP ini optimis, jika ada usaha pengolahan rumput laut akan mampu mendongkrak ekonomi masyarakat, khususnya petani rumput laut yang menyebar di kepulauan.
Dia berharap, pihak pemerintah daerah perlu melakukan terobosan baru bagi petani rumput laut.
“Kalau legislatif tentu akan mendorong program yang akan meningkatkan taraf hidup para petani rumput laut,” janjinya.
Hasil panen rumput laut di Kabupaten Sumenep dinilai cukup besar, setiap tahun berkisar 500 ribu ton.
Bahkan, pada tahun 2013, mampu memproduksi 549 ribu ton lebih (rumput laut basah) atau menghasilkan rumput laut kering berkisar 91 ribu ton lebih.(udin/htn)