PortalMadura.Com, Jakarta – Lingkaran Survei Indonesia (LSI) memperkirakan elektabilitas pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo – Ma'ruf Amin unggul dibandingkan Prabowo Subianto – Sandiaga Uno pada Pemilu 2019 mendatang.
Peneliti LSI Ardian Sopa mengatakan berdasarkan hasil survei yang dilakukan terhadap 1.200 responden pada 18-26 Maret 2019 di 34 provinsi, elektabilitas Jokowi – Ma'ruf unggul sebesar 56,8 – 63,2 persen dibandingkan Prabowo – Sandi yang hanya mencapai 36,8 – 43,2 persen.
Ardian mengatakan unggulnya pasangan Jokowi – Ma'ruf karena sejumlah faktor di antaranya kepuasan kinerja Masyarakat terhadap petahana.
“Dalam hukum besi pemilu langsung, seorang petahana akan mudah terpilih kembali jika mayoritas Masyarakat puas dengan kinerja selama menjabat,” ujar Ardian di LSI, Jakarta.
Dalam surveinya LSI mencatat 69,5 persen pemilih menyatakan puas dengan kinerja sementara 25,6 persen menyatakan tidak puas.
Alasan lain Jokowi-Ma'ruf lebih tinggi, kata Ardian, yakni Jokowi memiliki sejumlah program populis.
Program tersebut kata dia disukai hampir mencapai 60 persen.
Kepribadian Jokowi juga kata dia menjadi alasan masih tingginya elektabilitas Mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
“Kepribadian Jokowi lebih disukai dibandingkan Prabowo. Hampir semua kepribadian Jokowi unggul dibanding Prabowo. Jokowi dinilai jujur, pintar, Nasionalis dan perhatian terhadap rakyat,” pungkas dia. dilaporkan Anadolu Agency, Rabu (3/4/2019).
Dia mengatakan jika Jokowi-Ma'ruf berhasil meraih suara sebanyak 63 persen pada Pilpres 2019 nanti.
Jokowi kata dia berhasil mendapatkan suara tertinggi selama Pemilu pasca Reformasi 1998.
Sebab kata dia, pada Pemilu 2014 lalu calon petahana hanya berhasil meraih suara 60 persen lebih.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
