PortalMadura.Com, Pamekasan – Audiensi pemotongan dana bantuan operasional sekolah (BOS) tahun 2014 untuk kegiatan Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pamekasan, Madura, Jawa Timur berlangsung tertutup, Selasa (28/4/2015).
Sofyan juru bicara usai audiensi mengatakan, pihaknya hanya mengkonfirmasi soal isu yang berkembang perihal pemotongan dana BOS tahun 2014 untuk kegiatan aksioma tahun 2015.
“Kita mempertanyakan acuan yang jelas soal pemotongan dana tersebut, kegiatan aksioma ini Insya-Allah gagal dikarenakan mayoritas lembaga yang ada di bawah Kemenag tidak menyetorkan dana tersebut,” katanya.
Berdasarkan informasi yang berkembang, pemotongan dana itu sebesar Rp15 ribu hingga Rp20 ribu setiap siswa di bawah Kemenag Pamekasan. Pemotongan itu membuat sebagian lembaga pendidikan merasa keberatan.
Audiensi yang berlangsung sekitar 2 jam itu dilakukan secara tertutup. Para awak media tidak diperbolehkan masuk ke ruang kepala yang menjadi tempat audiensi dengan alasan khawatir ada pembicaraan khusus.
“Wawancara nanti selesai audiensi, karena takut ada pembicaraan rahasia,” ujar salah satu pegawai Kemenag kepada awak media.
Setelah audiensi, Kasi Pendma Nawawi yang menemui peserta audiensi tersebut tidak dapat dikonfirmasi dengan alasan masih ada rapat.”Masih ada rapat lagi dengan kasi pontren,” tutur Humas Kemenag Heri. (Marzukiy/choir)