PortalMadura.Com, Pamekasan – Koperasi di bawah binaan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Pamekasan, Madura, hampir separuh sudah tidak aktif alias mandek.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Koperasi dan UKM Pamekasan, Abdul Fata menjelaskan, ada sebanyak 688 koperasi yang ada di daerahnya. Dari jumlah itu tercatat 274 koperasi sudah tidak aktif. Sementara 414 koperasi dinyatakan aktif.
“Pada tahun 2020 koperasi dikategorikan dua, yaitu koperasi aktif dan koperasi tidak aktif. Indikator aktif itu melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT),” terangnya, Jumat (19/3/2021).
Abdul Fata mengungkapkan, koperasi aktif dengan persentase 60,13 persen tersebut tidak semua melaksanakan RAT, tetapi kegiatannya tetap berjalan. Hal itu disebabkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan tenaga penunjang lainnya tidak memiliki kompetensi.
“Yang aktif itu tidak semuanya ber-RAT, tetapi kegiatannya berjalan. Hanya mereka tidak mampu melaksanakan RAT. Kami sudah memberikan pelatihan kepada mereka, bagaimana mengelola keuangan dan membuat laporan, keorganisasian dan lain-lain,” tandasnya.
Pihaknya akan melakukan pendampingan terhadap koperasi di bawah naungannya, terutama koperasi yang tidak aktif agar usahanya berjalan sesuai harapan.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
