PortalMadura.Com, Pamekasan – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur berencana akan mendatangi rumah keluarga korban tenggelamnya kapal di selat Malaka Malaysia, yakni di Dusun Seccang, Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan.
Kasubag Humas Polres Pamekasan, Iptu Ruslan Hidayat mengatakan, pihaknya tidak bisa menjelaskan secara rinci soal kedatangan tim Polda Jatim tersebut. Namun, yang jelas, berdasarkan informasi terakhir yang diterima Polres Pamekasan, pengambilan sampel darah itu akan dilakukan nanti malam.
“Pastinya saya tidak tahu, tapi informasinya nanti malam. Ya, insya-Allah sekitar pukul 24.00 Wib lah,” katanya, Senin (7/9/2015).
Ia mengaku akan terus menunggu koordinasi berikutnya dari tim DVI Polda Jatim. Karena yang memiliki kewenangan dalam masalah ini adalah pihak Polda, sementara Polres Pamekasan hanya sebatas mendampingi.
“Tes DNA itu untuk mencocokkan antara keluarga dengan korban. Apakah sesuai atau tidak,” tandasnya.
Enam warga Pamekasan dikabarkan menjadi korban tenggelamnya kapal di selat Malaka Malaysia saat hendak pulang ke Indonesia, Jumat (4/9/2015) sekitar pukul 03.00 Wib dini hari. Mereka adalah, Punadi, Imam, Abd. Hamit, Suna, Hosniyah dan Hotimah. Adapun Punadi dan Imam dikabarkan selamat, sementara 4 lainnya masih hilang. (Marzukiy/choir)