PortalMadura.Com, Pamekasan – Kepolisian Resort (Polres) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengaku belum menerima laporan terkait peristiwa tergulingnya truk pengangkut Beras Sejahtera (Rastra) di Desa Lesok Laok, Kecamatan Batumarmar, Minggu (22/7/2018).
Kasubag Humas Polres Pamekasan, AKP Osa Maliki berdalih, pihaknya belum mendapat laporan atas kejadian tersebut. Termasuk informasi bahwa truk nahas itu membawa rastra yang ditutupi pasir.
“Saya tidak tahu apa isi truk itu karena tidak ada laporan,” kilahnya, Senin (23/7/2018).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, truk pengangkut rastra terguling di perbatasan Desa Bujur Barat dan Desa Lesong Laok Kecamatan Batumarmar. Diduga beras hendak digelapkan lantaran diangkut tengah malam. Selain itu, di atas tumpukan beras dalam karung diduga ditutupi pasir.
Baca: Truk Pengangkut Rastra Diduga Ditutupi Pasir Terguling, Plat Nomor Diambil
“Kalau tidak mau digelapkan mau dibawa kemana, wong malam-malam kayak gitu,” kata salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya via telepon, Minggu (22/7/2018).
Menurutnya, kejanggalan lainnya adalah pelat nomor dari truk tersebut diambil setelah kejadian. Kemudian, sopir dan kernet juga tidak ada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Di sini memang jarang ada bantuan rastra, kadang sampai satu tahun sekali. Bukan tiap bulan sebagaimana dalam aturannya,” terang warga Desa Bujur Barat, Kecamatan Batumarmar tersebut. (Marzukiy/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
