Tujuh Pencuri Ikan Bandeng di Tambak Karanganyar Sumenep Diamankan Warga

Avatar of PortalMadura.com

PortalMadura.Com, – Tujuh orang yang diduga mencuri ikan bandeng di tambak Dusun/Desa Karanganyar, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur diamankan warga, Jumat (17/4/2020) malam.

Awalnya, Nahmad (25) salah seorang pengelola tambak bandeng di lahan milik Pak Haji Samudera (alm) melihat puluhan orang di lokasi tambak bandeng yang gelagatnya mencurigakan. Ia pun memutuskan untuk mengintai lokasi tambak bandengnya.

Diluar dugaan, di antara puluhan orang tersebut ternyata mencuri ikan-ikan bandeng milik warga Dusun/Desa Karanganyar dengan cara menggunakan jaring yang ada di lokasi tambak dan ikannya dimasukkan ke bekas karung beras yang mereka bawa.

“Iya, saya yang memergoki mereka sedang mencuri ikan bandeng, sekitar pukul 22.30 WIB” kata Nahmad, pada PortalMadura.Com, Sabtu (18/4/2020).

Pemilik tambak bandeng yang lain akhirnya ramai-ramai datang ke lokasi dan mengamankan mereka. “Sebenarnya, lebih dari 20-an orang. Mereka kabur. Hanya tujuh orang yang diamankan warga,” jelasnya.

Pemilik tambak bandeng, kata dia, sudah dirugikan dengan ulah para pada malam hari. Sebab, komplotan pencuri ikan bandeng di tambak milik warga Desa Karanganyar tidak hanya sekali.

Selama ini, tidak ada proses hukum. Para pencuri hanya diberi peringatan oleh aparat desa. “Dan sudah sering terjadi pencurian. Yang tadi malam, barang buktinya ada tiga kiloan (kg). Umur ikan bandeng baru 4 bulanan,” katanya.

Tujuh orang yang berhasil diamankan oleh warga digelandang ke balai desa setempat berikut barang buktinya. Para pemilik lahan meminta agar ada proses hukum hingga kepolisian untuk membuat efek jerah.

“Harus ditindak, tahan la. Tapi, informasinya jadi tahanan rumah. Kami kan awam hukum. Itu kan sudah jelas pencuri,” ujar Nahmad.

Lahan di lokasi tersebut luasnya sekitar 300 meter dengan panjang 3 ribu meter yang dibuat petak-petak oleh pembudidaya.

Sumber lain menyebutkan, ketujuh orang yang diamankan warga tersebut, lima orang di antaranya berasal dari Kecamatan Ambunten dan dua lainnya warga Kota Sumenep.

Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S saat dihubungi PortalMadura.Com belum merespon atas kasus dugaan pencurian tersebut.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.