PortalMadura.Com, Bangkalan – Belasan akitivis yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Keadilan (AMP) menggelar aksi unjuk rasa di depan Mapolres Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Rabu (29/3/2017).
Mereka jalan kaki dari depan Stadion Gelora Bangkalan ke Mapolres dan bergantian berorasi menuntut penyidik segara mengusut kasus dugaan kekerasan yang menimpa beberapa aktifis yang selama ini belum menemukan titik terang.
“Pelakunya ada pak, bahkan sampai hampir setiap hari saya bertemu dengan pelaku, tetapi kenapa tidak ada tindak lanjutnya,” teriak Koordinator aksi, Musleh.
Massa menilai, penanganan kasus yang menimpa aktifis tidak serius. Terbukti, dari kasus tersebut tidak ada yang selesai hingga saat ini.
“Kami sudah datang berkali-kali ke pihak yang berwajib, belum juga terungkap apalagi diungkap,” teriak Orator lain, Mahmudi.
Sementara itu, Kaplolres Bangkalan, AKBP Anisullah M Ridha, mengatakan, pihaknya sudah melakukan gelar perkara korban atas beberapa kasus yang menimpa aktifis di Bangkalan.
“Ini sebenarnya mengingatkan polisi, tapi polisi kan tidak tinggal diam, ada beberapa capaian secara teknis yang tidak dipublikasikan,” terang dia, saat menerima perwakilan pendemo.
Dia menjelaskan, pihaknya selama ini kesulitan dalam mengungkap kasus tersebut lantaran minimnya saksi, sehingga beberapa kasus yang menimpa aktifis dan wartawan masih tersumbat.
“Kita tidak mempetieskan kasus ini ya, harapannya dalam waktu dekat sudah ada kejelasan,” pungkasnya. (Hamid/Putri)