Umat Islam, Ini 8 Keutamaan Menjawab Azan

Avatar of PortalMadura.Com
Umat Islam, Ini 8 Keutamaan Menjawab Azan
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Salah satu amalan yang nilainya tidak ringan yaitu menjawab azan. Sekalipun hanya mengucapkan seperti yang diucapkan muadzin, namun islam menghargainya sebagai amal besar. Oleh karena itu, jawablah saat mendengar kumandang azan.

Ternyata meskipun terbilang sederhana, menjawab azan mempunyai beberapa keutamaan. Penasaran apa saja? Berikut ulasannya:

Menjadi saksi Kebaikan
Dari Abu Daid al-Khudri Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah bersabda: “Tidaklah suara azan yang keras dari yang mengumandangkan azan didengar oleh jin, manusia, segala sesuatu yang mendegarnya melainkan itu semua akan menjadi saksi pada hari kiamat.” (HR. Bukhari 609).

Hadis ini menunjukkan keutamaan orang yang mengumandangkan adzan. Dan sekaligus mereka yang mendengar adzan dijadikan Allah sebagai saksi kebaikannya.

Menjawab Azan Karena Dorongan Keyakinan Hati, Akan Mengantarkan Menuju Surga
Dari Umar bin Khatab Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah bersabda: siapa yang mengucapkan itu dari dalam hatinya maka akan masuk surga. (HR. Muslim 385, Abu Daud 527 dan yang lainnya).

Ketika muadzin mengumandangkan, Allahu akbar.. Allahu akbar

Lalu kalian menjawab: Allahu akbar.. Allahu akbar

Kemudian muadzin mengumandangkan, Asyhadu anlaa ilaaha illallaah..

Lalu kalian menjawab, Asyhadu anlaa ilaaha illallaah..

dst… hingga akhir adzan

Dengan Menjawab Azan, Allah Akan Mengampuni Dosa Kita
Barangsiapa yang ketika mendengar adzan dia mengucapkan: Saya juga bersaksi bahwasanya tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali Allah semata, tiada seukut baginya, dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, aku ridha Allah sebagai Rabku, Muhamamd sebagai Rasul, dan Islam sebagai agamaku.

Siapa yang mengucapkan itu maka dosa-dosanya akan diampuni. (HR. Ahmad 1565, Muslim 386 dan yang lainnya)

Siapa yang Menjawab Azan, Lalu Membaca Salawat Sekali Maka Allah Akan Memberi Salawat Baginya 10 kali
Dari Abdullah bin Amr bin Ash radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah bersabda: “Apabila kalian mendengar muadzin, jawablah adzannya. Kemduian bacalah shalawat untukku. Karena orang yang membaca shalawat untukku sekali maka Allah akan memberikan shalawat untuknya 10 kali.” (HR. Muslim 384)

Menurut Abul Aliyah – seorang ulama tabiin, bahwa makna dari salawat Allah kepada makhlukNya yaitu pujian Allah untuk makhluk tersebut di hadapan para malaikatNya. (HR. Bukhari)

Menjawab Azan, Lalu Memohon Wasilah untuk Raulullah Maka Akan Mendapat Syafaat Beliau
Lanjutan hadis dari Abdullah bin Amr bin Ash Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: – Setelah menjawab adzan – kemudian mintalah wasilah kepada Allah untukku. Wasilah adalah satu kedudukan di surga, yang tidak akan ditempati kecuali oleh salah seorang dari para hamba Allah. Dan saya berharap, saya-lah yang mendudukinya. Siapa yang memohon kepada Allah wasilah untukku maka halal baginya syafaatku. (HR. Muslim 384)

Permohonan wasilah ini Anda baca dalam doa seusai menjawab azan: “Ya Allâh! Saya memohon kepada-Mu dengan perantara hak do’a yang sempurna ini serta shalat yang ditegakkan ini, berilah wasilah (derajat di surga) dan keutamaan kepada Nabi Muhammad.…”

Menjawab Azan, Lalu Memohon Agar Rasulullah Mendapatkan Maqam Mahmud
Dari Jabir bin Abdillah Radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah bersabda: “Ya Allâh! Saya memohon kepada-Mu dengan perantara hak do’a yang sempurna ini serta shalat yang ditegakkan ini, berilah wasilah (derajat di surga) dan keutamaan kepada Nabi Muhammad. Dan tunjuklah beliau sehingga bisa menempati maqam terpuji yang telah Engkau janjikan…”

Rasulullah bersabda: siapa yang membaca doa setelah azan maka, Halal baginya syafaat pada hari kiamat. (HR. Bukhari 614, Ahmad 14817 dan yang lainnya)

Yang dimaksud maqam mahmud yaitu syafaat udzma (terbesar) ketika di padang mahsyar.

Sehingga ada 3 hal yang kita lakukan ketika azan, menjawab azan, dengan mengikuti seperti ucapan muadzin, membaca salawat setelah menjawab azan, membaca doa setelah azan.

Surga Bagi Orang yang Menjawab Azan dengan Penuh Keyakinan
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, beliau bercerita,
Kami pernah bersama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu Bilal mengumandangkan azan. Ketika beliau sudah selesai, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Siapa yang mengucapkan seperti yang dilantunkan orang ini – Bilal – dengan yakin maka dia akan masuk surga. (HR. Ahmad 8624, Nasai 674 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth)

Doa Orang yang Menjawab Azan, Mustajab
Dari Abdullah bin Umar Radhiyallahu ‘anhuma, beliau bercerita: Ada seseorang yang bertanya kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Ya Rasulullah, para muazin mengalahkan kami dalam menggapai keutamaan..

Kemudian Rasulullah bersabda: Ucapkan seperti yang diucapkan muazin, jika kamu telah selesai, berdoalah maka kamu akan diberi. (HR. Abu Daud 524, Ibn Hibban 1695 dan dihasankan Syuaib al-Arnauth)

Sungguh, janji pahala yang luar biasa.. sangat disayangkan jika Anda menyia-nyiakannya..

Bersabarlah sesaat ketika ada azan dikumandangkan, dan jawab azan itu penuh keyakinan, lanjutkan dengan berdoa kepada Allah.. semoga Allah menggolongkan Anda sebagi ahli surga., amiin.. (konsultasisyariah.com/Desy)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.