PortalMadura.Com, Sumenep – Upacara bendera dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-71 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu (17/8/2016) pagi, juga digelar oleh masyarakat pedesaan.
Salah satunya, warga Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng, Sumenep. Mereka ikut upacara di lapangan desa setempat tanpa mengenakan seragam seperti pada umumnya.
Mereka tetap mengenakan pakaian sehari-hari, misalnya sarung, celana pendek, sandal jepit, kaos. Bahkan, sebagian mengenakan topi yang biasa dipakai untuk bekerja ke ladang.
Warga tersebut berbaur bersama pelajar dan perangkat desa serta organisasi masyarakat lainnya yang sengaja digerakkan oleh aparat desa setempat.
“Ini yang baru pertama kali dilakukan, ternyata warga menyambut dengan respon positif,” kata Kepala Desa Ellak Daya, Lenteng, Sumenep, Rasyidi, pada wartawan.
Pihaknya juga menggelar gerakan “Satu rumah satu bendera”. Usai upacara, warga diberi bendera merah putih. Bendera itu diminta untuk di bawah ke rumah masing-masing.
Hal yang sama juga dilakukan puluhan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah, Guluk-Guluk, Sumenep. Mereka mengenakan sarung dan sandal. Petugas pengibar merah putih juga mengenakan sarung. Upacara berlangsung di halaman pondok.
(Hartono)
**) Ikuti berita terbaru PortalMadura.com di WhatsApp, Telegram Google News klik Link Ini dan jangan lupa Follow