IPTEK  

Video YouTube Anda Minim Penonton? Ini Solusinya

Avatar of PortalMadura.com
Video YouTube Anda Minim Penonton? Ini Solusinya
YouTube

PortalMadura.Com – Banyak pertanyaan yang muncul, khususnya bagi kreator pemula disaat video diunggah pada channel , tapi sedikit ditonton orang.

Setidaknya ada tiga hal yang sering dikeluhkan kreator pemula, meliputi;

1. Bagaimana cara YouTube memilih video untuk di promosikan?
2. Apakah ikon kuning ($) memengaruhi penemuan video Anda?
3. Seberapa pentingkah fitur Tag?

YouTube Kreator Indonesia membagikan tips soal sistem penelusuran dan penemuan video Anda di YouTube, dikutip PortalMadura.Com, Sabtu (12/11/2022).

Bagaimana cara YouTube memilih video untuk di promosikan?. Baik dalam beranda YouTube, penelusuran maupun direkomendasikan, bahwa sistem YouTube akan menemukan video untuk penonton, bukan penonton untuk video.

“Video tidak ditonjolkan atau dipromosikan berdasarkan , tapi ditampilkan setiap pengguna mengunjungi YouTube,” kata YouTube Kreator Indonesia, dalam kanal resminya.

Tujuan sistem penelusuran dan penemuan adalah mencocokan setiap penonton dengan video yang kemungkinan akan ditonton dan dinikmati, karena itu rekomendasi setiap penonton akan berbeda-beda.

Video diberi peringkat berdasarkan ratusan sinyal yang sebagian besar dikelompokkan dalam 2 kategori, yakni personalisasi penonton dan performa dari video itu sendiri.

a. Personalisasi penonton

Personalisasi penonton itu, berdasarkan pada sinyal yang terkait dengan referensi pengguna, seperti video yang ditonton, diabaikan, video yang ditolak, seberapa sering mereka menonton sebuah kanal atau topik, dan lainnya.

b. Performa

Performa adalah seberapa baik konten menarik minat penonton saat ditawarkan pada mereka. Misalnya, apakah memilih menonton?, mengabaikan?, atau mengklik tidak tertarik?.

Jika pilihannya menonton, maka seberapa lama dan seberapa banyak bagian video yang ditonton?. “Sistem YouTube mengamati durasi menonton dan berapa persen yang ditonton, sebagai dasar untuk memberi sinyal peringkat,” terangnya.

Selain itu, apakah penonton menikmati videonya?. Pihak YouTube juga akan mengukur kepuasan penonton dengan berbagaimacam sinyal. Seperti survie pengguna dan jumlah like.

“Penggunaan sinyal itu membantu sistem YouTube dalam mempersempit kelompok video terbaik untuk ditawarkan pada kelompok pengguna,” katanya.

Video jenis apa yang paling disukai algoritme YouTube?

Pihak YouTube tidak memiliki sistem preferensi terkait jenis video yang dibuat kreator dan tidak pernah condong pada performa tertentu. Sistem YouTube lebih mengikuti pada pilihan penonton.

“Jadi, Anda tidak perlu menjadi pakar algoritme atau analisis, tapi fokuslah memahami penonton video Anda dan kesukaan konten mereka,” ujarnya.

Apakah mengubah judul atau thumbnail video dapat mengubah peringkat video di algoritme YouTube?

Jawabannya: Ya, bisa.

Namun perubahan terjadi karena respon penonton sehingga sistem YouTube juga merespon cara penonton berinteraksi dengan video Anda secara berbeda. Jadi, bukan karena mengganti judul atau thumbnail video.

Video yang terlihat berbeda bagi penonton akan mengubah interaksi penonton dengan video saat ditawarkan pada mereka.

Mengubah judul atau thumbnail video bisa menjadi cara efektif untuk meningkatkan penayangannya. Tetapi, jika video Anda sudah berhasil, maka tidak perlu ada perubahan.

Jika salah satu video berperforma rendah apakah akan berdampak buruk pada channel?

Yang penting adalah reaksi penonton terhadap setiap video saat direkomendasikan pada mereka. Sistem YouTube lebih bergantung pada sinyal ditingkat penonton dan untuk menentukan rekomendasi video terbaik bagi penonton video.

YouTube Kreator Indonesia menegaskan, bahwa penyebab penurunan penayangan channel secara keseluruhan adalah minat penonton berubah seiring dengan berjalannya waktu atau saat mereka berhenti menonton.

Apakah status monetisasi atau dollar ($) kuning mempengaruhi penemuan video YouTube?

Jawabannya: Tidak

Sistem penelusuran dan rekomendasi YouTube tidak mengetahui video mana yang dimonetisasi dan mana yang tidak. “YouTube fokus untuk merekomendasikan video kemungkinan disukai penonton, terlepas dari dimonetisasi atau tidak,” katanya.

Namun, bila video berisikan konten yang tidak layak, seperti kekerasan atau adegan sadis, maka video itu tidak dapat dimonetisasi, karena tidak cocok untuk pengiklan dan video itu juga tidak direkomendasikan kepada penonton karena tidak pantas untuk semua penonton.

Apakah harus mengupload setiap hari atau seminggu sekali?

Jabannya: Tidak

YouTube melakukan analisis bertahun-tahun, bahwa peningkatan penayangan video tidak ada hubungannya dengan frekuensi upload.

Banyak kreator membangun hubungan yang erat dengan penonton melalui kualitas daripada kuantitas. Pihak YouTube mendorong agar menjaga diri dan untuk mencegah kejenuhan penonton dan kesehatan kreator.

Mengapa jumlah penayangan lebih rendah daripada jumlah subsriber?

Jumlah orang yang subsriber ke channel Anda tidak mewakili jumlah penonton yang memilih untuk menonton video.

Rata-rata, penonton subsribe ke puluhan channel, belum tentu menonton kembali setiap upload video baru disetiap channel yang mereka subsribe.

“Penonton umumnya tetap subsribe ke channel yang tidak lagi mereka tonton. Oleh karena itu, di YouTube analytics fokuslah pada penonton yang menonton konten Anda, agar tahu siapa audens dan video mana yang berforma baik atau tidak,” ungkapnya.

Apa faktor lain yang memengaruhi jumlah penonton video YouTube?

Ada tiga faktor yang menjelaskan asal penonton video Anda.

1. Minat topik

Minat topik adalah jumlah orang di seluruh dunia yang tertarik dan menonton video tentang topik tertentu. Beberapa topik mememiliki daya tarik dari topik yang lain, namun seiring dengan berjalannya waktu, topik tersebut bisa populer atau tidak populer.

Solusinya, memakai google trends, yaitu alat yang dapat digunakan untuk melihat perubahan minat di seluruh dunia sepanjang waktu. Bahkan dapat memfilter minat penelusuran YouTube. Jadi, cukup buka, trends.google.com.

2. Persaingan

Sistem YouTube akan mengurutkan dan memberi peringkat semua video yang paling ingin ditonton meskipun memiliki performa dan metrik yang luar biasa pada video Anda. Penayangannya akan sedikit bila channel lain memiliki performa lebih baik.

3. Tren musiman

Trafik YouTube dapat beruba beberapa kali dalam setahun. Pertimbangan penonton, seperti negara tempat tinggal mereka, atau apa yang terjadi dalam kehidupan mereka serta bersiaplah menghadapi fluktuasi penayangan selama hari libur besar.

Seberapa penting fitur Tag?

Jawabannya: Tidak terlalu penting

Tag digunakan terutama untuk membantu memperbaiki kesalahan penulisan umum. Misalnya, penulisan YouTube, ditulis U Tube atau You-tube.

Catatan, perhatikan sistem YouTube dipersonalisasi bagi setiap penonton dan merekomendasikan penonton berdasarkan minat penonton. Sistem ini juga dipengaruhi performa dan interaksi video, seperti faktor eksternal yang mempengaruhi minat orang sepanjang waktu.

Maka, fokuslah pada video yang disukai oleh penonton Anda. Jika Anda mematuhi hal tersebut dan orang menonton video Anda, maka rekomendasi akan mengikuti. Selamat Berkarya.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.