PortalMadura.Com, Sumenep – Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengungkapkan, rumah aspirasi pemuda yang telah diresmikan oleh bupati diharapkan mampu menjadi jembatan oleh masyarakat dengan pihak pemerintah.
“Saya tidak ingin lagi ada aspirasi masyarakat Sumenep yang tidak sampai pada pemerintah. Silahkan sampaikan melalui rumah aspirasi ini,” tegas Achmad Fauzi, Jumat (1/4/2016) malam.
Rumah Aspirasi Pemuda hasil gagasannya bersama pemuda Kabupaten Sumenep itu, juga mempunyai banyak program, antara lain, lomba membuat surat pada pimpinan Sumenep, belajar komputer, belajar bahasa inggris, desain dan lain-lain.
Bahkan, ada program ‘ngopi bareng' bersama 1000 (seribu) pemuda dalam rangka menjaring aspirasi yang juga melibatkan SKPD terkait. “Jadi, saya tidak ingin lagi ada aspirasi yang disampaikan dijalanan, kecuali tidak diperhatikan oleh pemerintah daerah,” tegasnya.
Selain itu, Rumah Aspirasi Pemuda yang beralamat di Jalan Lontar Sumenep itu, bekerjasama dengan PT Pos Indonesia dalam melayani masyarakat.
“Setiap desa ada layanan PT Pos yang dikoordinir oleh pemuda yang ada di rumah aspirasi pemuda ini. Program ini juga untuk pemuda Sumenep,” urainya.
Ia pun mengharapkan, agar pemuda yang terlibat di rumah aspirasi mampu melahirkan inovasi baru yang dapat mengangkat martabat pemuda Sumenep.
Bupati Sumenep, A Busyro Karim menyampaikan hal senada. “Rumah aspirasi itu harus benar-benar menjadi penyambung antara masyarakat dengan pemerintah. Sehingga tidak lagi ada pemikiran liar yang tidak kami tangkap,” tegasnya.
Kabupaten Sumenep dengan jumlah penduduk yang mencapai satu (1) juta jiwa lebih, 41 persen diantaranya adalah pemuda. “Jika pemuda sebanyak itu, mampu melakukan edukasi dan berinovasi, maka sungguh luar biasa untuk kemajuan Sumenep,” tandas Busyro.
Rumah Aspirasi yang melibatkan pengurus 10 pemuda Sumenep, dikelola oleh Zainullah sebagai Direktur dan Samsuni sebagai Komisaris. Pada saat launching, hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumenep, Hadi Soetarto, Forpimda dan SKPD serta undangan lain dari kalangan komunitas pemuda dan pelajar.(Hartono)