PortalMadura.Com, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tidak memasang target jumlah kunjungan wisata pada tahun 2018 meskipun ada program ‘Visit Madura' yang dilakukan serentak oleh empat kabupaten di pulau garam.
Kabid Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparibud) Pamekasan, Khalifaturrahman mengungkapkan, pihaknya tidak menargetkan jumlah kunjungan wisata, baik domestik atau Internasional, mengingat destinasi wisata di daerahnya belum bisa dijual secara maksimal.
“Kita tidak menargetkan kunjungan, kita kan tahu sendiri seperti apa tempat wisata di Pamekasan. Karena kita ini baru persiapan saja, pariwisata di Pamekasan kan baru punya OPD (Organisasi Perangkat Daerah) tersendiri,” kilahnya, Senin (26/3/2018).
Mamang, panggilan akrabnya itu tidak menampik jika destinasi wisata di daerahnya masih kalah dengan kabupaten lain. Terutama destinasi wisata alam yang masih berada di bawah Kabupaten Sumenep. Contohnya, wisata pantai hanya bisa mengandalkan Pantai Jumiang meskipun kondisinya sekarang tidak lebih baik dari pantai di Kabupaten Sumenep.
“Sehingga kami memilih untuk menarik kunjungan wisata ini dari sisi lain, salah satunya adalah pagelaran event. Seperti karapan sapi, hotel dan lain-lain,” tandasnya.
Menurutnya, kunjungan wisata ini bisa diterapkan apabila fasilitas wisata yang akan disajikan kepada para wisatawan sudah memadai. Hanya ada wisata api tak kunjung padam yang berbeda dengan kabupaten lain di Madura. Tetapi keberadaannya belum maksimal lantaran pengelolaannya dilakukan oleh pemilik lahan. (Marzukiy/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
