PortalMadura.Com, Sampang – Kondisi pasar hewan di Desa Aeng Sareh, Kecamatan/Kota Sampang, Madura, Jawa Timur mendapat keluhan dari pedagang sapi.
Pantauan PortalMadura.Com di lapangan, pasar hewan yang meliputi sapi, unggas, dan kambing tersebut tampak becek hingga memaksa para pedagang hewan harus lepas alas kaki.
“Lahan pasar kurang layak, Mas. Soalnya sangat becek,” kata Kholil (43), Kamis (10/1/2019), bernada komplain.
Warga Camplong Sampang yang menjual sapi di pasar baru itu mengharapkan, pemerintah daerah hendaknya melakukan perbaikan kondisi lahan pasar.
“Kondisi pasar hendaknya diperbaiki sehingga lahan pasar tidak becek seperti ini,” ujarnya.
Komplain yang disampaikan padagang sapi diakui Penjabat (Pj) Bupati Sampang, Jonathan Judianto saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di pasar hewan tersebut.
Bahkan kondisi lahan pasar dinilai menghambat dan mempengaruhi masyarakat yang akan membeli hewan atau sapi.
“Kondisi pasar memang terkesan tidak teratur,” katanya.
Pasar yang memiliki luas hingga dua hektare milik pemerintah daerah itu, dijanjikan akan ada perbaikan di triwulan pertama berupa pemasangan paving.
“Pemerintah akan segera melakukan pemasangan paving dengan anggaran mencapai Rp 870 juta pada triwulan pertama 2019,” pungkasnya.(Rafi/Nurul)