Warga Pamekasan Muntah Darah Usai Divaksin Covid-19

Avatar of PortalMadura.com
Beredar Voice Note Sebut Guru Meninggal Usai Divaksin, Begini Faktanya
dok. Ilustrasi

PortalMadura.Com, – Mario Tri Atnarto, warga Dusun Tengah, Desa Potoan Laok, Kecamatan Palengaan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengalami muntah darah.

Pegawai salah satu instansi pemerintahan di Kabupaten Pamekasan itu muntah darah usai tahap dua pada tanggal 7 April. Sementara yang bersangkutan menjalani vaksin tahap satu pada tanggal 24 Maret.

“Usai divaksin hingga 30 menit dia tidak mengalami gejala apa-apa, namun setelah sampai di rumahnya dia muntah darah,” kata salah satu kerabat, Tabri, Selasa (13/4/2021).

Keluarga Mario menduga, gejala muntah darah tersebut terjadi efek dari vaksinasi Covid-19. Sebab, yang bersangkutan sebelumnya dalam kondisi sehat.

Dikatakan, pihak keluarga akhirnya memutuskan untuk melarikan ke Puskesmas terdekat, yakni Puskesmas Larangan Badung. Sebab, kondisi yang bersangkutan semakin memprihatinkan.

“Dia diinfus sekarang, tetapi awalnya jarum infus tidak masuk sampai empat kali,” tandasnya.

Tim Komumikasi Satgas Covid-19 Pemkab Pamekasan, Sigit Priyono mengungkapkan, Dinas Kesehatan (Dinkes) saat ini sedang mendalami kasus yang dialami Mario untuk memastikan penyakit serta dugaan lain yang berkaitan dengan vaksinasi Covid-19.

“Saat ini Dinas Kesehatan sedang mendalami, apakah sakit yang yang dialami saat ini merupakan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) setelah yang bersangkutan mengikuti vaksin ke 2 (7 April 2021) atau karena sebab lain. Dan sampai saat ini informasi dari Dinas Kesehatan di wilayah Kabupaten Pamekasan menggunakan vaksin sinovac,” terangnya.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.