3 Penyebab Utama Kabin Mobil Berbau Tak Sedap

Avatar of PortalMadura.com
3 Penyebab Utama Kabin Mobil Berbau Tak Sedap
ilustrasi (okezone.com/carwow.com)

PortalMadura.Com – Kebersihan dalam tentu tidak boleh luput dari perhatian pemilik. Sebab, jika dibiarkan kotor bisa menjadi penyebab utama munculnya bau tidak sedap yang bisa mengurangi kenyamanan saat berkendara.

Kendatipun sudah dibersihkan bahkan disemprot pakai parfum, bau tidak sedap pada kabin mobil tetap muncul seperti bau telur busuk. Adapun penyebab bau yang muncul di kabin mobil seperti telur busuk ternyata menandakan komponen bermasalah, benarkah?. Lantas, apa yang menjadi penyebabnya?.

Baca Juga: Ini Cara Jitu Atasi Bau Tak Sedap di Ruang Kabin Mobil

Berikut tiga penyebab masalah utama kabin mobil berbau tidak sedap atau seperti telur busuk, dilansir Detik.com dari laman Yourmechanic:

Catalytic Converter yang Rusak

Penyebab paling umum bau telur busuk atau sulfur di dalam kabin adalah masalah di sistem emisi kendaraan. Catalytic converter yang tidak baik menyaring hidrogen sulfida di knalpot yang akan mengeluarkan bau telur busuk.

Pasalnya, fungsi catalytic converter adalah mengubah jumlah hidrogen sulfida menjadi sulfur dioksida yang tidak berbau. Ini dirancang untuk mengurangi emisi berbahaya dengan “mengubah” gas buang, seperti hidrogen sulfida, menjadi gas yang tidak berbahaya.

Jika catalytic converter Anda menjadi penyebab penciuman, Anda memerlukan catalytic converter yang baru.

Pengatur Tekanan Bahan Bakar yang Rusak

Bau telur busuk bisa muncul bila meninggalkan sisa makanan dalam mobil. Tapi jika tidak membawa makanan kemudian bau telur busuk muncul, maka kemungkinan ada malfungsi pada sistem bensin. Salah satunya adalah kerusakan pada regulator tekanan bahan bakar.

Komponen ini mengatur penggunaan bahan bakar di dalam kendaraan. Salah satu indikasi kerusakan adalah kebocoran bahan bakar yang tidak hanya menyebabkan masalah kinerja mesin tetapi juga menghasilkan bau tidak sedap.

Dalam hal ini, masalah regulator tekanan bahan bakar dapat diperbaiki dengan mengganti regulator atau filter bahan bakar. Filter bahan bakar yang sudah usang menyebabkan masalah yang sama yang disebabkan oleh sensor tekanan bahan bakar yang buruk – masuknya endapan belerang yang terbakar di catalytic converter.

Cairan Transmisi yang Perlu Diganti

Laman Wuling juga menyebut bau telur busuk bisa muncul karena oli transmisi yang sudah usang. Solusinya cukup diselesaikan dengan mengganti oli transmisi.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.