PortalMadura.Com – Umat muslim mengimani keberadaan surga dan neraka. Surga ini telah tercipta sebelum penciptaan makhluk. Neraka adalah tempat bagi orang-orang yang tidak patuh pada perintah Allah dan selalu melakukan maksiat.
Namun ada empat golongan manusia yang tidak mudah tersentuh api neraka dilansir dari laman Winnetnews.com, Sabtu (11/7/2020).
Rasulullah SAW pernah mengatakan bahwa ada beberapa golongan manusia yang haram disentuh api neraka, seperti dalam hadis berikut:
Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Maukah kalian aku tunjukkan orang yang haram baginya tersentuh api neraka?” Para sahabat bertanya, “Mau, wahai Rasulullah!” Beliau menjawab: “Orang yang Hayyin, Layyin, Qarib, Sahl.” (HR. At-Tirmidzi & Ibnu Hibban).
Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Maukah kalian aku tunjukkan orang yang haram baginya tersentuh api neraka?” Para sahabat bertanya, “Mau, wahai Rasulullah!” Beliau menjawab: “Orang yang Hayyin, Layyin, Qarib, Sahl.” (HR. At-Tirmidzi & Ibnu Hibban).
Berikut penjelasan lebih lengkapnya dari empat golongan yang disebutkan Rasulullah:
Hayyin
Golongan yang pertama ini adalah orang yang tidak mudah marah dan penuh pertimbangan dalam setiap keputusan yang diambilnya. Orang ini juga tidak suka memaki keburukan dan kekurangan orang lain. Sehingga orang ini memiliki sikap yang tenang dan teduh.
Layyin
Layyin merupakan orang yang memiliki sifat santun dan baik dalam tutur perkataanya. Golongan ini memiliki sikap yang lemah lembuh dan selalu menginginkan kebaikan untuk sesama.
Qarib
Golongan ketiga ini adalah orang yang memiliki sifat ramah, murah senyum dan akrab terhadap sesama. Sehingga orang ini memiliki wajah yang berseri-seri dan selalu menebar salam.
Sahl
Sahl adalah orang yang tidak mempersulit orang lain, tidak suka berbelit-belit, dan tidak suka menyusahkan orang lain bahkan selalu membantu memecahkan permasalahan orang lain.
Pada intinya, orang yang haram tersentuh api neraka adalah mereka yang selalu menjaga hubungan baik dengan Allah (habluminallah) dan hubungan baik dengan manusia (habluminannas). Dalam hati orang yang beriman seharusnya sudah tidak menyimpan lagi perasaan dendam, iri dan dengki terhadap sesama.
Wallahu a’lam “Dan Allah lebih tahu”