76% Rakyat Tidak Peduli Pemilihan Kepala Daerah Langsung atau Oleh DPRD

Avatar of PortalMadura.com
UU Pilkada
ilustrasi

PortalMadura.Com, Jakarta – Direktur Eksekutif Nurjaman Center for Indonesian Democracy (NCID) Jajat Nurjaman mengungkapkan bahwa mayoritas rakyat Indonesia tidak ambil pusing apakah pemilihan kepala daerah dilakukan secara langsung atau oleh DPRD. Temuan ini tercermin dalam survei yang dilakukan oleh NCID pada tanggal 1 Oktober 2014.

“Kemarin NCID melakukan survei SMS yang melibatkan 2.300 responden, dengan metode stratified random sampling. Hasilnya 76% responden tidak memiliki preferensi metode pemilihan kepala daerah, 15% ingin pemilihan langsung dan 9% ingin pemilihan oleh DPRD. Ini artinya sebenarnya masyarakat tidak ambil pusing terhadap polemik metode pemilihan kepala daerah” ungkap Jajat, dalam rilisnya yang diterima Redaksi PortalMadura.Com, Jumat (3/10/2014).

Jajat lanjut menjelaskan, hasil survei ini menjelaskan mengapa selama ini tidak pernah ada aksi turun ke jalan yang signifikan yang dilakukan oleh pendukung pilkada langsung dan pilkada tidak langsung. Hasil ini juga menjelaskan bahwa pembuatan Perpu oleh Presiden SBY tidak memiliki dasar “kegentingan” yang kuat.

“Hasil survei yang banyak digunakan oleh para pendukung Pilkada langsung menutup mata pada fakta bahwa sebenarnya mayoritas rakyat tidak peduli langsung atau tidak langsung. Yang digarisbawahi hanya angka pendukung Pilkada langsung yang memang lebih besar dari pendukung Pilkada oleh DPRD, padahal jumlah yang abstain jauh lebih dominan” tegas Jajat.(rls/htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.