Akhir Oktober 2017, Penebusan Rastra di Sumenep Baru 59 Persen

Avatar of PortalMadura.com
Akhir Oktober 2017, Penebusan Rastra di Sumenep Baru 59 Persen
dok. Kabag Perekonomian, Pemkab Sumenep, Mustangin (Foto: Samsul Arifin)

PortalMadura.Com, – Penebusan beras bantuan untuk Rakyat Sejahtera (Rastra) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, hingga akhir Oktober 2017 baru mencapai 59 persen dari total kuota sebesar 23 juta 42 ribu ton dengan jumlah 128 ribu 16 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

“Sesuai data yang kami terima dari Gudang Bulog, penebusan rastra sejak Januari hingga akhir Oktober 2017 baru mencapai 59 persen,” kata Kepala Bagian Perekonomian , Mustangin, Sabtu (4/11/2017).

Ia menyampaikan, dari data yang diterimanya, tingkat penyerapan rastra tergolong rendah. Kalau dibandingkan dengan kabupaten lainnya di Madura, Sumenep berada diurutan ketiga setelah Bangkalan dan Sampang. Sedangkan Pemekasan berada diurutan keempat.

“Rendahnya penebusan rastra itu kemungkinan disebabkan karena mulai penebusannya sejak bulan Mei, seharusnya kan sejak bulan Maret sudah ada penebusan,” paparnya.

Sesuai ketentuan yang berlaku, alokasi bantuan berupa Rastra pada tahun 2017 ini harus dilakukan penebusan hingga batas akhir pada tanggal 15 Desember. Setelah tanggal tersebut, rastra sudah tidak bisa ditebus lagi atau kuota di masing-masing desa sudah hangus.

“Kalau penebusan sampai melampaui deadline yang ditentukan tersebut, maka rastra itu akan dinyatakan hangus,” ucapnya.

Ia berharap, tim rastra desa maupun kecamatan tidak melampaui batas waktu yang telah ditentukan. Sebab, sejatinya bantuan rastra itu untuk warga kurang mampu dan harus sampai tepat waktu dan tepat sasaran.

“Semoga tim rastra desa dan kecamatan memerhatikan batas akhir penebusannya sehingga tidak sampai melampauinya,” harapnya. (Arifin/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.