Awas Ini 5 Kesalahan Umum Saat Mengerem Motor Matic

Avatar of PortalMadura.com
Awas Ini 5 Kesalahan Umum Saat Mengerem Motor Matic
Awas Ini 5 Kesalahan Umum Saat Mengerem Motor Matic

PortalMadura.com- Mengerem sepeda memang terkadang menjadi pekerjaan yang lebih berat dibandingkan dengan motor manual. Hal ini dikarenakan motor matic minim engine brake, sehingga Anda perlu menghindari beberapa cara yang salah dalam mengerem.

Sebagian besar motor matic di Indonesia dilengkapi dengan sistem transmisi continuous variable transmission (CVT), yang bekerja secara konstan untuk mengubah diameter pulley dan mengantar torsi ke roda belakang.

Meskipun CVT sering disebut sebagai transmisi satu gigi untuk segala kondisi, namun hal ini mengakibatkan matic sangat bergantung pada rem untuk mengurangi kecepatan, sehingga tidak heran jika salah satu komponen yang paling cepat aus adalah kampas rem.

Awas Ini 5 Kesalahan Umum Saat Mengerem Motor Matic

Berikut ini adalah 5 kesalahan umum dalam mengerem motor matic yang perlu dihindari:

1. Cuma Menggunakan Satu Rem

Setiap motor matic memiliki dua rem, yaitu depan dan belakang. Namun, kesalahan umum yang sering dilakukan oleh pengendara matic adalah hanya mengandalkan satu rem saja.

Hal ini dapat membuat motor sulit dikendalikan dan mengakibatkan resiko kecelakaan yang lebih tinggi.

Oleh karena itu, pastikan Anda menggunakan kedua rem secara bersamaan agar dapat mengoptimalkan fungsi rem dan mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan.

2. Menggunakan Rem Mendadak

Mengerem secara mendadak atau tiba-tiba kuat dapat membuat salah satu ban terkunci dan menyebabkan potensi terjatuh dari motor.

Selain itu, sering melakukan pengereman secara agresif dan telat dalam melakukan pengereman juga dapat membuat kampas rem cepat aus.

Untuk menghindari hal ini, lakukan pengereman dengan lembut dan perlahan-lahan untuk mengurangi kecepatan motor secara bertahap.

3. Takut Menggunakan Rem Depan

Cara yang paling berpengaruh untuk menghentikan laju motor adalah menggunakan rem depan. Namun, banyak pengendara motor matic yang takut untuk menggunakan rem depan karena khawatir roda depan akan terkunci dan berpotensi jatuh.

Oleh karena itu, Anda disarankan untuk mengasah keahlian menggunakan rem depan sambil dikombinasikan dengan rem belakang agar lebih terbiasa dan percaya diri dalam menggunakan kedua rem tersebut.

4. Cuek Terhadap Gejala Rem Rusak

Mengabaikan gejala rem rusak seperti bunyi-bunyi aneh, tak pakem, dan setiap kali mengerem tuas dekat ke gagang setang adalah kesalahan yang sangat berbahaya.

Rem matic adalah satu-satunya komponen yang dapat diandalkan untuk melambatkan kendaraan, sehingga penting bagi Anda untuk selalu memperhatikan kondisi rem dan segera memperbaiki jika ditemukan kerusakan atau masalah pada rem.

5. Tidak Mempertimbangkan Kondisi Jalan

Kesalahan lain yang sering dilakukan oleh pengendara motor matic adalah melakukan pengereman tanpa mempertimbangkan kondisi jalan yang dihadapi, misalnya saat menuruni jalan yang curam.

Saat turunan, kerja rem menjadi semakin berat, apalagi jika jaraknya jauh dan beban motor cukup berat.

Oleh karena itu, pastikan Anda selalu memperhatikan kondisi jalan dan mengurangi kecepatan saat turunan untuk mencegah terjadinya kecelakaan.

Demikianlah beberapa kesalahan umum dalam mengerem motor matic yang perlu dihindari. Selain itu, penting juga untuk selalu melakukan perawatan dan pengecekan rutin pada rem agar tetap dalam kondisi yang baik dan dapat berfungsi dengan optimal.

Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut dan selalu memperhatikan kondisi rem, Anda dapat meningkatkan keselamatan berkendara dan mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.