PAMEKASAN (PortalMadura) – Puluhan rumah roboh di empat desa di Kecamatan Proppo Pamekasan, ternyata menjadi perhatian serius Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Achmad Syafii, Rabu (15/1/2014).
Bersama rombongan, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Kabag Humas serta Camat Proppo, Bupati Ahmad Syafii mendatangi lokasi korban angin kencang yang ada di Dusun Badung Tengah Desa Badung Kecamatan Proppo.
Desa tersebut adalah desa paling barat karena setelah itu sudah masuk wilayah Kabupaten Sampang.
“Kita hanya ikut prihatin dengan peristiwa ini karena banyak rumah warga yang rusak parah, karena dirobohi pohon jati,” kata bupati di lokasi, Rabu (15/1/2014).
Menurut Achmad Syafii, pihaknya akan memberikan bantuan sekedarnya karena tidak mungkin pemerintah akan mengganti penuh kerugian yang diderita oleh warga, utamanya rumah warga yang rata dengan tanah akibat tertimpa pohon jati.
“Kita akan pasti memberikan bantuan sekedarnya, dan diharapkan menjadi penyemangat bagi warga untuk terus bekerja dan bersabar dengan adanya musibah ini,” jelasnya.
Rumah-rumah warga yang menjadi korban angin kencang itu, rata-rata terbuat dari kayu dan anyaman bambu, sehingga karena faktor mungkin sudah termakan usia sehingga saat tertimpa pohon jati langsung ambruk. Dan di sekitar rumah warga itu banyak ditumbuhi pohon jati yang cukup besar-besar. (reiza/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
