PortalMadura.Com, Pamekasan – berhasil mencuri poin dalam lanjutan Liga 1 2018 atas Borneo FC setelah pertandingan berakhir dengan skor imbang 2-2, Jumat (27/4/2018) malam.
Sejak menit awal, tampil menyerang meskipun bermain di kandang lawan. Kedua tim yang sama-sama jual beli serangan membuat laga berjalan menarik.
sukses menjebol gawang Borneo FC di menit 7 melalui tendangan Greg Nwokol dari dalam kotak pinalti. Pemain berdarah Nigeria ini mampu melindungi bola di kakinya meskipun dikepung pemain lawan. Setelah ada celah untuk menendang, pemain benomor punggung 11 ini langsung membalikkan badan dan menendang bola ke gawang.
Bola yang menyusur tanah mengecoh penjaga gawang Borneo FC yang dijaga Mohammad Ridho, sehingga bola berjarang ke pojok kanan gawang. Akhirnya skor berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan .
Ketiggalan atas tim tamu tentunya menjadi penyemangat tersendiri bagi Borneo FC. Skuat Pesut Etam tersebut terus meningkatkan serangan dari berbagai sisi. Tetapi upaya serangan yang dibangun selalu mampu dimentahkan lini belakang yang dijaga Fachruddin dan Munhar.
Serangan selalu dimulai dari dua winger lincah mereka, yaitu Bayu Gatra Sanggiawan dan Zah Rahan Krangar. Ketika bola dipegang oleh dua pemain tersebut, pemain belakang Borneo terlihat kebingungan untuk mementahkan serangan lawan.
Tetapi, selama 45 menit berjalannya babak pertama, kedua tim tidak mampu menciptakan gol tambahan. Termasuk tim tuan rumah yang beberapa kali mendapatkan peluang dari tendangam bebas. Sehingga skor 0-1 tidak berubah hingga turun minum.
Babak kedua, langsung menggebrak pertahanan Borneo, hasilnya cukup mengejutkan tim tuan rumah. Pasalnya, pada menit 59 berhasil menggandakan keunggulan melalui sundulan Arberto Antonio setelah memanfaatkan tendangan pojok. Skor pun berubah menjadi 0-2 untuk tim tamu.
Borneo FC tak mau malu di depan suporternya sendiri dengan meningkatkan intensitas serangan dari berbagai sisi meskipun serangannya selalu bisa dimentahkan lini belakang . Tapi pada menit 69 pertahanan lengah setelah kebobolan melalui sundulan Juliant Faubert yang mengubah kedudukan menjadi 1-2.
Di menit-menit akhir, pertahanan mendapat gempuran dari pemain Borneo untuk menambah pundi-pundi gol. Tetapi hingga waktu normal pertahanan Laskar Sape Kerrab tetap tangguh lantaran beberapa serangan lawan gagal berbuah gol.
Petaka bagi , pada injury time babak kedua, tepatnya pada menit 90+4, Borneo FC mendapat hadiah pinalti dari wasit pemimpin pertandingan lantaran kapten , Fachruddin dianggap hands ball saat menghalau bola di kotak terlarang.
Marlon da Silva yang menjadi eksekutor tendangan pinalti bagi Borneo berhasil menggoyak gawang meskipun hasil tendangannya berhasil ditepis kiper Herry Prasetyo, tetapi bola melaju kencang dan tetap bersarang ke pojok kanan gawang yang menyamakan kedudukan menjadi 2-2 hingga laga usai.
Atas hasil ini, tetap berada di posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan perolehan 10 poin dari 6 laga. Sementara Borneo FC menempati posisi kedelapan dengan koleksi 8 poin dari enam laga. (Marzukiy/Nanik)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
