Hasilkan Telur Kualitas Super, Kandang Ayam Ini Jadi Percontohan se-Madura

Avatar of PortalMadura.com
Hasilkan Telur Kualitas Super, Kandang Ayam Ini Jadi Percontohan se-Madura
Ayam impor holoman yang jadi aset usaha Mohamad Taufik berjumlah 500 ekor (Foto: Agus Hidayat)

Sebanyak 504 kurung yang terbuat dari besi terlihat berjajar rapi di dalam kandang. Kurung dibuat berhadapan, masing-masing sisi terdiri tiga tingkat. Di dalam kandang juga dilengkapi alat pengukur suhu udara, kipas angin, saluran air minum, juga alat penyaring air minum. Semua alat tersebut difungsikan untuk mendukung pertumbuhan ayam petelur.

Hasilkan Telur Kualitas Super, Kandang Ayam Ini Jadi Percontohan se-Madura
Mohamad Taufik sedang mencampurkan vitamin pada pakan ayam petelur (Foto: Agus Hidayat)

Banyaknya kurung menunjukkan jumlah ayam petelur yang jadi aset usaha Taufik. Tak banyak memang, namun jumlah ini tergolong cukup baginya sebagai peternak pemula. Usaha Taufik memang baru berjalan dalam hitungan bulan.

Menurut ayah dari satu anak ini, kandang miliknya bahkan menjadi model kandang percontohan se-Madura. Tak heran bila kediamannya di Jalan Durian, Kampung Langgulang, Desa Keleyan, Kecamatan Socah, Kabupaten , Madura, seringkali kedatangan tamu tak diundang.

“Saya menyambut kunjungan mereka dengan tangan terbuka. Meski peternak pemula, dengan senang hati saya menjawab setiap pertanyaan yang berhubungan dengan usaha ayam petelur, termasuk soal kandang. Saya anggap mereka kesini untuk studi banding atau bertukar ilmu,” ujar Taufik.

Proses pengembangbiakan yang dilakukan Taufik sejauh ini telah sesuai aturan maupun arahan dokter hewan sebagai pendamping. Terbukti, pertumbuhan ayam berjalan sesuai dengan tahapan semestinya. Produktifitas bertelur masih tinggi. Demikian pula dengan kualitas telur yang terus terjaga.

Ratusan telur yang dikumpulkan setiap sore langsung dilempar ke pasaran. Bukan didistribusikan ke pasar, restoran, ataupun hotel. Taufik hanya menjualnya ke tetangga sekitar dengan harga lebih murah dibanding harga toko atau pasar. Tak lupa juga untuk dikonsumsi sendiri.

Namun tak sedikit pula pembeli yang datang dari luar desanya. Mereka mengetahui adanya usaha ayam petelur milik Taufik dari mulut ke mulut. Kontan saja, telur-telur tersebut habis terjual dalam waktu yang tak lama.

“Saya tak mau terburu-buru menjualnya ke luar. Selain karena ukuran telur yang sedang, pasokan telur untuk restoran dan hotel jumlahnya ratusan, bahkan bisa ribuan. Jika populasi ayam petelur telah mencapai ribuan, saya berani menjualnya ke restoran dan hotel,” tegasnya.

Rata-rata Bertelur 450 Butir

Bibit ayam petelur impor jenis holoman dipesan Taufik pada sebuah perusahaan pembiakan di Malang pada September 2018. Jenis ayam petelur ini memang tergolong nomor satu atau terbaik. Dua bulan kemudian (November 2018) barulah terkirim dan langsung menempati kandang. Bibit ayam petelur yang saat diterima berumur 13 minggu, kini telah menjadi 24 minggu.

“Empat minggu setelah bibit ayam datang, barulah saya bisa menikmati hasilnya. Ratusan telur saya kumpulkan setiap hari. Kini jumlahnya rata-rata 450 butir per hari. Memang tak semua ayam bertelur setiap hari,” jelasnya.

Menurut Taufik, jumlah 450 telur yang dihasilkan per hari telah masuk katagori produktif. Dengan kata lain proses perawatan dan pengembangbiakan yang dilakukan tergolong berhasil.

Angka Kualitas Telur … Selengkapnya

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.