PortalMadura.Com – Mengqada puasa menjadi suatu kewajiban yang harus ditunaikan oleh seorang Muslim yang memiliki utang puasa Ramadan. Namun, saat hendak membayarnya, sebagian orang terkadang lupa jumlah hari utang puasa.
Lantas, bagaimana cara menggantinya jika lupa dengan jumlah utang puasa?. Ustaz Dr Khalid Basalamah Lc MA menjelaskan cara membayar utang puasa Ramadan jika lupa jumlahnya. Ia mengatakan caranya tidak jauh berbeda dengan kasus ketika lupa jumlah rakaat salat.
Dia menerangkan, apabila lupa rakaat salat maka dipilih yang lebih sedikit. Tapi kalau lupa jumlah utang puasa Ramadan, pilih yang lebih banyak.
“Ini sama dengan kalau lupa jumlah rakaat salat. Kalau antum ragu, 3 atau 4 rakaat ya? Kita pilih yang lebih sedikit. Kalau puasa Ramadan, kata ulama, dibalik. Maksudnya diambil hukum seperti salat tapi dibalik. Kalau salat dipilih yang lebih sedikit, kalau puasa dipilih yang lebih banyak,” terang Ustadz Khalid Basalamah seperti dilansir PortalMadura.Com, Senin (21/3/2022) dari laman Okezone.com.
“Misal, puasa saya 15 hari atau 17 hari ya? Pilih 17 hari, yang lebih banyak, berjaga-jaga, karena hikmah syarinya kata Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam kalau masalah salat, kalau dia lupa 3 atau 4 rakaat, lalu dia pilih 3, dan ternyata itu sudah 4 rakaat, maka berarti dia salat 5 rakaat, dan target 4 rakaat terpenuhi. Kalau dia pilih 4 rakaat, ternyata baru 3, maka salatnya belum sempurna karena baru 3 rakaat dia kerjakan,” lanjutnya.
Ustadz Khalid Basalamah mengatakan, jika lupa jumlah utang puasa, kalau ada 15 dan 17 hari, lalu memilih 15 hari, berarti masih ada 2 hari yang kurang. Maka itu harus dibalik dari cara ketika lupa salat. Tapi hukumnya hampir sama dengan salat. Bedanya kalau salat memilih yang lebih sedikit, sementara puasa memilih yang lebih banyak. Wallahu a'lam bishawab.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
