PortalMadura.Com – Pada bagian depan helm umumnya terdapat kaca helm atau visor. Bagian ini berfungsi sebagai pelindung wajah dan mata saat berkendara di jalan. Sayangnya, mayoritas pemilik kurang memerhatikannya.
Padahal, bila mengingat fungsinya yang sangat penting untuk keselamatan, visor juga perlu dirawat oleh pemiliknya. Menanggapi permasalahan ini, seorang pendiri komunitas Belajar Helm, Salcomo Eato, mengatakan, perawatan piranti itu mudah dilakukan sendiri di rumah.
“Setiap kali selesai dipakai, visor dilepas, taruh atau rendam di ember berisi air, bisa air biasa atau dicampur sabun. Kemudian digoyangkan agar debu yang menempel di visor turun,” ujarnya.
Setelah itu, lanjut Eato, angkat visor dari wadah air, dan keringkan. Cara mengeringkannya tidak boleh dijemur di bawah sinar matahari langsung. Cukup dianginkan saja.
“Begitu kering baru dibasuh pakai kain mikrofiber. Sebisa mungkin kain mikrofiber jangan dicampur-campur penggunaannya, khusus untuk visor helm saja, agar enggak ada kotoran yang menempel,” tuturnya.
Adapun untuk visor iridium atau yang berwarna, proses perawatan dan cara membersihkannya juga sama, tetapi untuk kaca helm model ini disarankan untuk tidak menggunakan air sabun.
“Visor iridium perawatan khususnya sebenarnya sangat sederhana, pakai air biasa saja. Disarankan tidak pakai sabun karena lapisannya akan lebih cepat mengelupas,” tutup Eato. (viva.co.id/Salimah)