PortalMadura.Com – Seorang muslim yang berpenampilan sederhana merupakan ciri ketaatannya. Namun, tampil sederhana bukan berarti sembarangan, buruk dan tidak enak di pandang.
Salah satunya dalam hal berpakaian. Pakaian yang baik tidak selalu baru hanya saja harus bersih dari najis. Selain itu juga memakai harus-haruman. Karena memakai wangi-wangi merupakan perintah Allah SWT yang disampaikan lewat Rasulullah.
Hal itu disampaikan Wakil Kepala Lembaga Diklat Kader Pesantren Tebuireng, Ahmad Syahri Sholehan Arif Khuzaeni. Beliau juga memaparkan bahwa Rasulullah bersabda: “Empat perkara yang merupakan sunnah para rasul: [1] Memakai hinna’, [2] memakai parfum, [3] bersiwak dan [4] menikah.”
Maka, dalam beribadah kepada Allah SWT pun disunnahkan untuk memakai wangi-wangian. Termasuk saat salat ke masjid bagi pria.
Dari Ibni Abbas ra berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Hari ini (Jumat) adalah hari besar yang dijadikan Allah untuk muslimin. Siapa di antara kamu yang datang shalat Jumat hendaklah mandi dan bila punya parfum hendaklah dipakainya. Dan hendaklah kalian bersiwak.”
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Arif ini menuturkan, bahwa perintah memakai wangi-wangian bertujuan bukan untuk tebar pesona. Tetapi untuk membuat orang-orang di sekitar Anda nyaman.
“Kalau kita rapi, bersih, enak dipandang, dan wanginya sejuk maka orang di sekitar kita juga akan tenang. Saat salat berjamaah pun jadinya tidak menganggu orang di sekitar,” jelasnya.
Ada pun aturan dalam memakai wangi-wangian itu sendiri adalah tidak menggunakan parfum yang aromanya menyengat, tidak mengandung alkohol berlebih.
“Apabila wanginya menyengat dan menganggu hingga merusak konsentrasi, maka jatuhnya jadi haram. Sementara alkohol masih diperbolehkan asal kandungannya sekiar 4-5 persen,” tukasnya. (okezone.com/Desy)