TNI dan Polri akan Tindak Mobilisasi Massa Sebelum Hasil Final KPU

Avatar of PortalMadura.com
TNI dan Polri akan tindak mobilisasi massa sebelum hasil final KPU
Kepala Kepolisian Tito Karnavian (kanan) saat berbincang dengan Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Hadi Tjahjanto (kiri) di Istana Negara, Jakarta pada 17 Januari 2018. (Erric Permana - Anadolu Agency)

PortalMadura.Com, – Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menegaskan bakal membubarkan aksi yang dilakukan pihak manapun untuk merayakan kemenangan hasil .

Tito juga mengaku telah memerintahkan seluruh jajarannya di daerah untuk segera menindak jika ada aksi pengerahan massa.

“Kemarin juga kita bubarkan dari pendukung dua pasangan yang melakukan mobilisasi dua-duanya kita bubarkan,” ujar Tito di Kemenkopolhukam, Jakarta pada Kamis kemarin.

Tito mengimbau semua pihak untuk menghargai proses penghitungan hasil Pemilu 2019 yang tengah dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum ().

Dia mengingatkan TNI dan Polri memiliki kemampuan deteksi dini kepada pihak yang ingin melakukan aksi pengerahan massa dan mengganggu keamanan dan ketertiban Masyarakat. dilaporkan Anadolu Agency, Jumat (19/4/2019).

“Kita memahami kalau ada gerakan dan kita akan melakukan langkah sesuai aturan yang berlaku,” tegas dia.

Kata dia, tingkat partisipasi Pemilu pada Tahun ini mencapai 80 persen atau sekitar 180 juta orang yang ikut memilih.

Hal itu menunjukkan bahwa siapapun calon Presiden dan calon wakil Presiden terpilih mendapatkan kredibilitas dan dukungan rakyat tertinggi.

“Langkah inkondisional melawan kehendak rakyat itu sama saja mengkhianati keinginan rakyat dan TNI/Polri akan menjaga hal itu,” jelas dia.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.