PortalMadura.Com – Salat merupakan rukun Islam yang kedua dan juga menjadi tiang agama. Barangsiapa yang menjaga salatnya berarti ia menjaga agamanya. Ketika salat, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan umat muslim, baik sebelum atau sesudah salat.
Salah satu yang dianjurkan yaitu mengucap istighfar. Kata zikrullah ini di dalamnya mengandung banyak makna. Oleh karena itu, setiap umat Islam perlu membacanya setelah salat.
Baca Juga: Subhanallah, Ini Rahasia di Balik Keutamaan Baca ‘Sayyidul Istighfar’
Namun selain itu, ada juga hal lain yang memengaruhi dan menjadi sebuah alasan, mengapa Anda dianjurkan membaca istighfar setelah salat.
Dalam suatu hadis dikatakan, Tsauban radhiyallahu ‘anhu berkata, “Apabila Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam selesai dari salatnya (salat fardhu, pen.), beliau beristighfar tiga kali dan mengucapkan “Allahumma antas salaam, wa minkas salaam, tabaarokta yaa dzal jalaali wal ikroom”.
Ada yang bertanya pada Al-Auza’i, salah satu perawi hadis ini, “Bagaimana cara beristighfar?” Al-Auza’i menjawab, “Caranya membaca ‘Astaghfirullah … astaghfirullah’ (Aku memohon ampun kepada Allah. Aku memohon ampun kepada Allah)” (HR. Muslim, no. 591).
Baca Juga: Istighfar dengan Taubat Beda?
Jadi, maksudnya beristighfar sama seperti ketika Anda meminta ampunan dari Allah. Manusia bukan makhluk yang sempurna, karena itulah dalam salat pun bisa saja ada kesalahan. Maka istighfar ini dianjurkan untuk Anda semua.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya Anda berharap dengan membaca istighfar setelah salat agar Allah mengampuni segala kekurangan yang dilakukan secara tidak sengaja ketika salat. Wallahu A’lam.
Rewriter : Putri Kuzaifah
Sumber : ruangmuslimah.co