Umat Muslim, Ini Dia Fadilah Bulan Rajab dan Amalannya

Avatar of PortalMadura.com
Umat Muslim, Ini Dia Fadilah Bulan Rajab dan Amalannya
Ilustrasi (aswajanucenterjatim.com)

PortalMadura.Com merupakan salah satu bulan dari empat bulan suci yang telah Allah tetapkan sejak diciptakannya langit dan bumi. Biasanya, ketika memasuki bulan ini sebagian umat muslim membaca doa khusus.

Adapun bacaan doanya yaitu; “Allaahumma baariklanaa fii Rajaba wa Sya'baana Wa Ballighnaa Ramadana“. Yang artinya: “Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya'ban ini, dan sampaikanlah umur kami bertemu Ramadan“.

Perlu Anda ketahui bahwa salah satu keutamaan (fadilah) bulan Rajab adalah pahala yang akan diberikan untuk orang yang melakukan puasa di bulan ini.

Sedangkan, amalan-amalan yang bisa dilakukan umat Islama ketika memasuki bulan Rajab, di antaranya:

Memperbanyak Istighfar
Rasulullah bersabda: “Bulan Rajab adalah bulan permohonan pengampunan bagi umatku, maka hendaknya mereka memperbanyak istighfar di dalamnya”. Yakni: “Astaghfirullâha Wa Atuubu Ilaihi. “Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya”.

Membaca Tasbih 100 kali
Dalam suatu riwayat disebutkan, “Bagi yang tidak mampu berpuasa agar memperoleh pahala puasa di bulan Rajab, maka hendaknya setiap hari ia membaca tasbih berikut 100 kali“:

Subhanal Ilâhil Jalîl, Subhâna Man Lâ Yanbaghit Tasbîhu Illâ Lahu, Subhânal A'azzil Akram, Subhâna Man Labisal ‘Izzi Wa Huwa Lahu Ahlun”. Artinya; “Mahasuci Tuhan Yang Maha Agung, Mahasuci yang tak layak bertasbih kecuali kepada-Nya, Mahasuci Yang Maha Agung dan Maha Mulia, Mahasuci Yang Menyandang keagungan dan hanya Dia yang layak memilikinya”.

Membaca Yâ Dzal Jalâli Wal-Ikrâm, Yâ Dzan Na'mâi Wal-Jûd, Yâ Dzal Manni Wath-Thawl, Harrim Syaibatî `Alan Nâri

Artinya; “Wahai Yang Maha Agung dan Maha Mulia, wahai Pemilik kenikmatan dan kedermawanan, wahai Pemilik anugerah dan karunia, selamatkan putihnya rambutku dari api neraka”.

Membaca Istighfar 100 kali
Rasululah bersabda: “Barangsiapa yang membaca di bulan Rajab Istighfar berikut sebanyak 100 kali dan mengakhirnya dengan bersedekah, Allah akan mengakhirinya dengan rahmat dan maghfirah. Barangsiapa yang membacanya 400 kali, Allah mencatat baginya pahala 100 syuhada'”.

Astaghfirullâha Lâilaha Illa Huwa Wahdahu Lâ Syarîkalah, Wa Atûbu Ilaihi”. Artinya; “Aku memohon ampun kepada Allah, tiada Tuhan kecuali Dia Yang Maha Esa, Yang tiada sekutu bagi-Nya, aku bertaubat kepada-Nya”.

Membaca Lailâha Illallâh 1000 kali
Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang membaca di bulan Rajab Lâilâha illallâh sebanyak seribu kali, Allah mencatat baginya seratus ribu kebaikan dan membangunkan baginya seratus kota di surga”.

Membaca Astaghfirullâh Wa Atûbu Ilaihi
Membacanya pagi dan sore sebanyak (70 kali) dan diakhiri dengan membaca doa: “Allâhummaghfirlî Wa Tub `Alayya”. Artinya; “Ya Allah, ampuni aku dan bukakan pintu taubat bagiku”.

Dalam suatu hadis dikatakan, “Barangsiapa yang membaca Istighfar pagi dan sore sebanyak 70 kali dan kemudian diakhiri dengan doa tersebut dengan mengangkat tangannya, jika ia mati di bulan Rajab matinya diridai oleh Allah dan tidak disentuh oleh api neraka karena berkah bulan Rajab”.

Membaca Istighfar 1000 kali
Membaca Istighfar berikut sebanyak seribu kali agar diampuni dosanya oleh Allah: “Astaghfirullâha Dzal Jalâli Wal-Ikrâm Min Jamî`Idz Dzunûbi Wal-Âtsâm”. Artinya; “Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung dan Maha Mulia dari semua dosa dan kesalahan”.

Membaca Surat Al-Ikhlash
Membaca Surat Al-Ikhlash ini sebelas ribu kali atau seribu kali atau seratus kali. Dalam suatu riwayat dikatakan, “Barangsiapa yang membaca Surat Al-Ikhlash seratus kali pada hari Jumat bulan Rajab, ia akan memperoleh cahaya yang mengantarkan ke surga”.

Berpuasa Sehari dan Salat Sunah
Dalam suatu hadis disebutkan, “Barangsiapa yang berpuasa sehari di bulan Rajab, dan melakukan salat sunah empat rakaat (2 kali salam). Rakaat pertama setelah Fatihah membaca ayat Kursi seratus kali, dan rakaat kedua setelah Fatihah membaca Surat Al-Ikhlash dua ratus kali, maka saat matinya ia akan menyaksikan tempatnya di surga atau diperlihatkan kepadanya”.

Baca Juga : Ini Hukum Puasa di Bulan Rajab Menurut Ulama Empat Mazhab

Salat Sunah Empat Rakaat
Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang melakukan salat sunnah empat rakaat (2 kali salam) pada hari Jumat di bulan Rajab antara salat Zuhur dan Ashar; setiap rakaat setelah Fatihah membaca ayat Kursi tujuh kali dan Surat Al-Ikhlash, kemudian sesudah salam membaca Astaghfirullâhalladzî lâilâha illâ Huwa wa as-aluhut tawbah (10 kali),

Allah mencatat baginya dari hari itu (hari ia melakukan salat) sampai hari kematiannya setiap hari seribu kebaikan; memberinya untuk setiap ayat yang ia baca satu kota di surga dari yaqut merah; untuk setiap hurufnya satu istana di surga dari mutiara; diberinya pasangan bidadari dan diridai tanpa sedikitpun murka; dan Allah mencatatnya sebagai orang-orang ahli ibadah, dan mengakhiri hidupnya dengan kebahagiaan dan pengampunan yang terbaik”.

Puasa Tiga Hari
Tiga hari itu meliputi; hari Kamis, Jumat dan Sabtu. Dalam suatu hadis disebutkan, “Barangsiapa yang berpuasa pada Kamis, Jumat dan Sabtu di bulan-bulan yang mulia, Allah mencatat baginya ibadah sembilan ratus tahun”.

Salat Enam Puluh Rakaat
Salat enam puluh rakaat selama bulan Rajab; setiap malam dua rakaat, setiap rakaat setelah Fatihah membaca Surah Al-Kafirun (3 kali) dan Surah Al-Ikhlash (sekali). Sesudah salam membaca doa berikut sambil mengangkat tangan:

Lâilaha Illallâhu Wahdahu Lâ Syarîkalah, Lahul Mulku Wa Lahul Hamdu, Yuhyî Wa Yumît, Wa Huwa Hayyun Lâ Yamût, Biyadihil Khayr Wa Huwa ‘Alâ Kulli Syay-In Qadîr, Wa Ilayhil Mashîr, Walâ Hawla Wala Quwwata Illâ Billahil `Aliyyil `Azhîm. Allahumma Shalli `Alâ Muhammadin An-Nabiyyil Ummi Wa Âlihi“.

Tiada Tuhan kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kekuasaan dan pujian. Dialah Yang Menghidupkan dan mematikan. Dia Yang Hidup dan tidak mati, di tangan-Nya segala kebaikan, Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu, kepada-Nya kembali segalanya, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah Yang Tinggi dan Maha Agung. Ya Allah, sampaikan selawat kepada Muhammad Nabi yang ummi dan keluarganya”.

Diriwayatkan dari Rasulullah, “Bahwa orang yang melakukan amalan tersebut Allah mengijabah doanya dan memberinya enam puluh pahala haji dan umrah”.

Membaca Surah Al-Ikhlash
Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang membaca Surat Al-Ikhlash (100 kali) dalam salat sunah dua rakaat di malam bulan Rajab, nilainya sama dengan berpuasa seratus tahun di jalan Allah, dan memberinya seratus istana di surga, setiap istana bertetangga dengan para Nabi (AS)”.

Membaca Surah Al Fatihah, ayat Kursi, Surat Al-Kafirun, Al-Ikhlash, Al-Falaq, dan An-Nas
Ali bin Abi Thalib, berkata bahwa Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang membaca setiap hari dan malam di bulan Rajab, Sya'ban dan Ramadan Surat Al-Fatihah, ayat Kursi, Surat Al-Kafirun, Al-Ikhlash, Al-Falaq, dan An-Nas masing-masing (3 kali), kemudian membaca masing-masing (3 kali):

Subhânallâhi Wal-Hamdulillâhi, Wa Lâilâha Illallâh Wallâhu Akbar, Walâ Hawla Walâ Quwwata Illâ Billâhil `Aliyyil `Azhîm. Artinya; “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung”.\

Baca Juga : Umat Muslim, Ini 5 Kejadian Bersejarah di Bulan Rajab yang Perlu Anda Ketahui

Allâhumma Shalli `Alâ Muhammadin Waâli Muhammad. “Sampaikan selawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad”.

Allâhummaghfir Lil-Mu'minîna Wal-Mu'minât. “Ya Allah, ampuni kaum mukminin dan mukminat”.

Kemudian membaca istighfar berikut (400 kali): “Astaghfirullâha Wa Atûubu Ilaihi. “Aku mohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya“,

Maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya walaupun sebanyak tetesan hujan, daun-daun pepohonan, dan buih di lautan. Wallahu A'lam.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.