SAMPANG (PortalMadura) – Warga Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur kembali memblokade Jalan poros desa. Jika pada beberapa hari lalu, Jalan Pajudan Kelurahan Rongtengah, Kecamatan Kota Sampang ditutup paksa oleh masyarakat setempat.
Kali ini giliran warga disepanjang Jalan Banyuanyar, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Kota Sampang juga memblokade jalan yang dijadikan lalu lintas Truck bermuatan batu gunung dari Desa Gunung Maddah, Kecamatan Kota Sampang, Sabtu (14/12/2013).
Roni salah satu warga setempat mengatakan, adanya larangan truk masuk jalan tersebut karena banyak tanaman milik warga disepanjang rusak akibat terinjak ban truk saat berpapasan dengan truk lain.
“Peraturan warga, jalan poros desa itu merupakan perlintasan satu jalur untuk kendaraan berat. Saat ini justru digunakan dua jalur. Saat berpapasan, maka harus ada truk yang mengalah. Akibatnya, ban truk merusak tanaman,” kata Roni warga setempat
Blokir jalan tersebut akan terus dilakukan oleh warga selama truk yang mengangkut batu gunung tersebut tidak mengindahkan peraturan warga.
“Kalau ada truk akan masuk lewat jalan ini, kami suruh balik. Kalau keluarnya lewat disini, tidak ada masalah, mas!,” tegasnya.
Dari hasil pantauan dilapangan, warga setempat masih siaga disepanjang jalan dan mengusir truk yang hendak menuju ke Desa Gunung Maddah melalui jalur tersebut.(lora/htn).