Warga Sumenep Tolak Kedatangan Tim Satgas Covid-19

Avatar of PortalMadura.com

PortalMadura.Com, – Warga Dusun Dandang Biring, Desa Kolpo, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menolak kedatangan tim , Senin (6/7/2020).

Informasi di lapangan menyebutkan, petugas kesehatan bersama Muspika Batang-batang mendapat perlawanan dari warga. Mereka menolak dengan kedatangan petugas Satgas Covid-19 yang rencananya akan melakukan tracing.

Dalam video yang menyebar di platform media sosial, warga kompak meminta pulang petugas dan dilarang untuk kembali lagi ke daerah tersebut.

Salah seorang tokoh pemuda setempat, Slamet Readi (35), berusaha meredam emosi warga hingga akhirnya petugas pulang. “Alhamdulillah, tidak sampai terjadi kontak fisik. Warga hanya menolak untuk dites cepat,” katanya pada PortalMadura.Com melalui telepon.

Sumber lain menyebutkan, kedatangan petugas Satgas Covid-19 di Dusun Dandang Biring, Desa Kolpo tersebut, untuk melakukan tracing karena salah satu warga di daerah itu ada yang dinyatakan positif terpapar Covid-19, pada Minggu (5/7/2020). Dan pasien sudah isolasi di RSUD dr H. Moh. Anwar Sumenep.

Pasien positif Covid-19 tersebut adalah seorang perempuan yang bekerja di salah satu perusahaan swasta di Sumenep yang sebelumnya dinyatakan reaktif dari hasil rapid test yang dilakukan perusahaan.

Sementara, Humas Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, belum menerima informasi penolakan petugas tersebut.

Ia menjelaskan, kewajiban tim Satgas Covid-19 di tingkat kecamatan akan melakukan tracing bila ada warga yang dinyatakan positif Covid-19.

“Kalau ada warga yang positif, petugas akan turun ke lokasi secara kekeluargaan. Itu akan melakukan tracing bagi warga yang kontak erat saja. Kalau soal penolakan kami belum menerima laporan,” katanya via telepon pada PortalMadura.Com.(*)

Ikuti terus update penolakan kedatangan tim satgas Covid-19 oleh warga Desa Kolpo, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep di laman PortalMadura.Com.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.