5 Adab Orang tua Kepada Anak Menurut Imam Al-Ghazali

Avatar of PortalMadura.com
5 Adab Orang tua Kepada Anak Menurut Imam Al-Ghazali
Ilustrasi (dalamislam.com)

PortalMadura.Com – Orang tua mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap . Mendidik dan mengajarkan hal-hal baik merupakan kewajiban yang harus dilakukan orang tua. Sebagai anak wajib beradab yang baik terhadap orang tua.

Namun ternyata, orang tua juga harus mempunyai adab yang baik terhadap anak. Tidak boleh berbuat bebas kepada anak. Ada beberapa adab yang perlu dilakukan orang tua terhadap anak menurut Imam Al-Ghazali. Apa saja? Sebagaimana dilansir PortalMadura.Com dari laman smpitarrudho.sch.id, berikut ini penjelasannya:

Membantu Anak-anak Bersikap Baik Kepadanya

Sikap anak kepada orang tua sangat dipengaruhi sikap orang tua terhadap anaknya, terlebih lagi anak-anak cenderung meniru perbuatan orangtuanya. Ketika orangtua berbuat baik kepada anak mereka, sesungguhnya orangtua juga sedang mendidik anak-anak mereka untuk menjadi anak yang baik pula.

Tidak Memaksa Anak Berbuat Baik Melebihi Batas Kemampuannya

Memahami psikologi anak merupakan hal yang penting bagi orang tua. Tidak bijak jika orang tua memaksakan kehendaknya terhadap anak mereka. Misalnya terus mendesak anak agar mendapat peringkat satu di kelas, padahal kemampuannya kurang mendukung. Biarkan anak-anak menjalani kehidupannya sesuai dengan fase-fase perkembangan mereka.

Tidak Memaksa Anak Saat Susah

Seperti orang dewasa, anak-anak juga bisa merasakan susah, misalnya saat kehilangan sesuatu yang menjadi kesayangannya. Pada saat itu seharusnya orang tua dapat memahami psikologi anak dengan tidak menambahi beban mereka. Justru seharusnya orang tua menghibur dan membesarkan hati anaknya, bahwa Allah akan mengganti sesuatu yang hilang dengan sesuatu yang lebih baik.

Tidak Menghalangi Anak untuk Berbuat Taat kepada Allah SWT

Orang tua dilarang menghalangi anak-anak ketika mereka bermaksud melakukan ketaatan kepada Allah SWT, misalnya, berlatih puasa sunah Senin Kamis. Tetapi memang orang tua perlu memberi arahan bahwa beberapa orang diperbolehkan tidak berpuasa misalnya, ketika kondisi anak sedang sakit. Tapi orang tua tetap harus menjelaskan bahwa puasa Ramadan memang harus diganti apabila ditinggalkan, sedang puasa sunah tidak harus diganti.

Tidak Membuat Anak Sengsara Disebabkan Pendidikan yang Salah

Mendidik anak sebaik-baiknya merupakan salah satu kewajiban terbesar orang tua. Apabila orang tua tidak cukup membekali anak dengan ilmu dan ketrampilan yang diperlukan dan malahan memanjakannya, dapat membuat anak sengsara dalam hidupnya. Anak jadi bodoh dan tidak mandiri dalam banyak hal sehingga tidak bisa menolong dirinya sendiri apalagi orang lain.

Demikianlah nasihat Imam Al-Ghazali kepada para orang tua agar memahami dan mengamalkan adab-adab kepada anak-anaknya. Sehingga orang tua tidak salah kaprah dalam mendidik anaknya dengan baik. Semoga bermanfaat.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.