PortalMadura.Com – Pada hakikatnya, berkendara tidak hanya melulu soal bagaimana mengendarai kendaraan dengan menggunakan peralatan yang lengkap seperti helm, sabuk pengaman, atau yang lainnya. Namun, pengendara juga perlu memerhatikan tata tertib dalam berkendara yang baik dan benar.
Misalnya saja saat hendak berbelok atau berpindah jalur. Banyak orang yang kurang mengerti bagaiman cara mengambil tindakan itu. Akibatnya, tidak sedikit kejadian yang menyebabkan kecelakaan di jalanan.
Bukan hanya bisa berbahaya pada diri sendiri, namun juga keselamatan orang lain menjadi taruhannya. Oleh karena itu, bagi pengendara motor, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan saat hendak berbelok atau berpindah jalur.
Umumnya, seseorang menghidupkan lampu sein atau lampu kelap kelip untuk memberikan tanda bahwa pengendara akan berbelok. Tapi ternyata, hal itu tidaklah sepenuhnya bisa diandalkan.
Dilansir Liputan6.com, yang dikutip dari Federal Oil, saat akan berbelok atau pindah jalur pemilik kendaraan tidak hanya mengandalkan lampu sein, karena ada beberapa bagian pada kendaraan yang tidak terlihat atau biasa disebut blind spot.
Lantas, bagaimana solusinya?. Hal lain yang perlu dilakukan pengendara setelah menyalakan sein adalah melihat kondisi bagian belakang kendaaan dari kaca spion.
Tujuannya, untuk melihat secara jelas pengendara lain yang ada di belakang Anda. Jika memang dipastikan sudah aman, pengendara motor juga harus berada di jalur bagian kiri atau kanan saat akan berbelok. Pastikan juga keamanan saat hendak pindah jalur.
Intinya, apabila diurutkan cara pindah jalurnya yaitu, pengendara motor harus menyalakan lampu sein terlebih dahulu, lalu melihat spion dan melihat belakang kanan atau kiri dalam hitungan detik. Setelah itu, lihat area yang akan dituju, dan secara perlahan mengarahkan kendaraan.
Baca Juga : Jangan Sembarangan, Ini Aturan Nyalakan Lampu Sein
Cara ini akan membantu Anda pindah jalur dengan tepat tanpa khawatir terjadi hal-hal yang membahayakan keselamatan. Karena, banyak kecelakaan sepeda motor terjadi karena tabrakan dengan kendaraan dari arah belakang akibat kurangnya pemahaman saat hendak berbelok.
Oleh sebab itu, memerhatikan situasi dan kondisi sebelum berbelok atau pindah jalur penting dilakukan dan diperhatikan. Bagaimana, sudah tahu kan cara yang baik dan benar saat berpindah jalur?. Semoga bermanfaat.
**) Ikuti berita terbaru PortalMadura.com di WhatsApp, Telegram Google News klik Link Ini dan jangan lupa Follow