PortalMadura.Com, Washington – Facebook menguak foto jutaan pengguna tanpa izin, ujar jaringan media sosial, Jumat.
Tim internal Facebook mengatakan bahwa mereka menemukan bug yang mempengaruhi orang-orang yang memberikan aplikasi pihak ketiga dengan akses terbatas ke profil pengguna.
Sebanyak 1.500 aplikasi yang dirancang oleh 876 pengembang memperoleh foto selama periode 12 hari pada September.
Bug itu memungkinkan pengembang untuk mengakses foto-foto pribadi pengguna, serta foto-foto yang diunggah namun belum muncul di profil mereka, ujar direktur teknik Facebook Tomer Bar.
“Kami minta maaf atas kejadian ini,” kata Bar dalam postingannya di blog. dilaporkan Anadolu Agency, Sabtu (15/12/2018).
Insiden itu terjadi ketika perusahaan tengah mengawasi persoalan data pribadi. Awal tahun ini dilaporkan bahwa Cambridge Analytica, sebuah perusahaan data, menggunakan Facebook untuk mengakses data puluhan juta pengguna.
Facebook menambahkan ini akan menjadi pemberitahuan kepada akun yang mungkin terpengaruh oleh bug, dan bekerja dengan pengembang untuk menghapus foto dari pengguna yang terdampak. (AA)