Mau Berkendara Aman Saat Cuaca Buruk? Lakukan 8 Cara Ini

Avatar of PortalMadura.Com
Mau Berkendara Aman Saat Cuaca Buruk? Lakukan 8 Cara Ini
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Saat ini sudah memasuki musim . Berbagai wilayah di Indonesia sudah mengalami beberapa masalah akibat hujan lebat yang terjadi akhir-akhir ini. Seperti tanah longsor, pohon tumbang hingga banjir. Sehingga, masyarakat diminta untuk hati-hati terutama saat keluar rumah menggunakan kendaraan.

Bagi yang bekerja atau beraktivitas di luar rumah setiap hari pastikan Anda dalam keadaan sehat. Selain itu, jangan lupa untuk mengecek kondisi mesin serta perlengkapan penunjang lainnya seperti dongkrak, segitiga pengaman dan kotak P3K. Nah, berikut ini beberapa tips berkendara saat hujan:

Pertahankan Kecepatan Sesuai dengan Kondisi
Mengemudilah dengan kecepatan yang sesuai jarak pandang dan lingkungan sekitar, perhatikan apakah terdapat genangan air atau tidak, serta kondisi lapangan lainnya.

Gunakan Selalu Putaran Mesin Rendah
Jika mengendarai mobil dengan mesin menggunakan bensin, jaga putaran mesin di angka 2500 rpm. Namun bila mengendarai mobil dengan mesin diesel, jaga putaran mesin di angka 1800 rpm. Hal tersebut dibutuhkan agar mobil Anda tidak mengalami sliding sehingga traksi roda tetap optimal.

Hidupkan Lampu Day Time
Gunakan lampu day time (lampu kecil). Seringkali para pengemudi mobil menggunakan lampu hazards saat kondisi hujan. Ini SALAH. Karena lampu hazards dapat mengganggu pandangan pengemudi lain.

Perhatikan Jarak Pengereman
Saat kondisi hujan, proses pengereman membutuhkan jarak yang lebih panjang dari pada saat kondisi kering. Anda harus mengatur jarak pengereman lebih jauh dari biasanya.

Hindari Kecepatan Tinggi pada Genangan Air Tipis
Saat mobil melewati genangan air tipis, ban tidak dapat mencengkram jalan dengan baik sehingga berpotensi mengalami aquaplaning atau melayang. Akibatnya, mobil Anda akan tidak stabil saat melaju.

Hindari Genangan Air Melebihi Satu Jengkal Tinggi Knalpot
Genangan air tinggi dapat mengakibatkan mobil mogok dan merusak mesin mobil. Sebaiknya Anda tidak menerobos genangan air tinggi apalagi banjir.

Jangan Hidupkan Mesin Jika Terjebak Banjir
Jangan pernah menghidupkan mesin mobil yang sempat melalui genangan atau bahkan terendam banjir, karena dikhawatirkan akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah.

Waspada
Bagi yang bermukim di daerah rawan banjir atau longsor, Anda harus waspada! Pastikan mobil Anda dan sudah diasuransikan. Cek polis asuransiAnda apakah sudah ada perluasan jaminan untuk risiko angin topan, badai, banjir & tanah longsor atau tidak. Jika belum ada, segera hubungi provider asuransiAnda. Jangan lupa simpan nomor telepon penting untuk bantuan darurat di jalan.

Meski musim hujan datang, tapi dengan perilaku aman berkendara, perlengkapan yang cukup, dan wawasan menghadapi banjir, aktivitas sehari-hari Anda bisa jalan terus dan risiko buruk bisa diminimalkan. (detik.com/Desy)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.