Menelusuri Sumber Pocong Warisan Belanda di Madura

Avatar of PortalMadura.com
Sumber air milik TNI AL yang dikelola Lanal Batuporon, Kamal, Bangkalan, terlihat bersih dan jernih. (Foto: Agus Hidayat)
Sumber air milik TNI AL yang dikelola Lanal Batuporon, Kamal, Bangkalan, terlihat bersih dan jernih (Foto: Agus Hidayat)

PortalMadura.Com, – Titik-titik sumber air yang menyembul dari dalam tanah seakan jadi sumber air abadi. Tidak pernah mati walau di musim kemarau. Dua sumber air besar kini telah dikelola. Distribusi air sumber ke wilayah Bangkalan, Madura dan sekitarnya berawal dari desa ini.

Saat desa lain di Kecamatan Tragah, Bangkalan, Madura, tergolong sulit mendapatkan air, Desa Pocong justru menyimpan persediaan air melimpah yang bisa dimanfaatkan masyarakatnya untuk segala keperluan. Betapa pentingnya air bagi kehidupan, terlebih di zaman sekarang.

Menelusuri Sumber Pocong Warisan Belanda di Madura

Setidaknya ada tujuh sumber air besar yang tersebar di tiga dusun wilayah Desa Pocong. Sumber Gantung, Sumber Potat, serta Sumber Kerre' adalah tiga sumber yang berada di Dusun Karang Anyar. Sumber Payung, Sumber Brumbung, dan Sumber Lonca' berada di wilayah Dusun Karang Asem. Sedang di Dusun Karang Guddhul hanya terdapat satu sumber air yang namanya serupa dengan nama dusun, yaitu Sumber Guddhul.

Menurut cerita tutur yang berkembang di masyarakat setempat, konon sumber air pertama ditemukan muncul dari bawah pohon pucang. Kemudian disusul munculnya sumber air lain hingga alirannya membentuk sungai kecil yang jika ditelusuri akan mengelilingi Desa Pocong.

Oleh sebagian …

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.