PortalMadura.Com, Sumenep – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengimbau agar warga tidak menyembelih sapi betina pada Hari Raya Idul Fitri 1440 H. Sebab, jika sapi betina ikut disembelih akan menghambat peningkatan jumlah sapi.
Kepala Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan Sumenep, Bambang Heriyanto menyampaikan, kebiasaan warga Sumenep menyembelih sapi secara patungan untuk kebutuhan konsumsi saat lebaran.
Cara ini dinilai lebih efektif untuk menghemat kebutuhan lebaran karena sapi yang disembelih dibeli langsung ke peternak.
“Sebisa mungkin sapi yang disembelih itu bukan betina. Meski tidak ada sanksi hukum bagi warga yang menyembelih sapi betina, tapi kita tetap saling menjaga jumlah sapi Madura ini,” ungkapnya, Kamis (23/5/2019).
Imbauan atau larangan menyembelih sapi betina ini tujuannya untuk menjaga pemberdayaan sapi, khususnya sapi Madura. Daging sapi lokal Madura terbaik di Jawa Timur. Warna daging sapi Madura merah cerah, empuk, berserat halus dan rendah lemak.
Baca Juga : Polda Jatim Terjunkan Brimob Pasca Massa Bakar Polsek Tambelangan Sampang
“Kami juga memiliki program menjaga populasi sapi Madura. Sebab, Sumenep ini memiliki sapi yang berbeda dengan sapi di luar Madura,” tegasnya.