PortalMadura.Com, Sumenep – Vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, berlangsung hari ini, Kamis (28/1/2021). Sasaran pertama Dandim 0827, Letkol Inf. Nurcholis.
Kemudian diikuti perwakilan Organisasi Masyarakat (Ormas), Ketua PA, Kepala Kemenag dan Ketua Pengadilan Negeri (PN) Sumenep.
Sementara Bupati, Wakil Bupati, Kajari dan Ketua DPRD, Sekda dan Kapolres Sumenep tidak dilakukan suntik vaksin Covid-19.
Bupati Sumenep, A. Busyro Karim menjelaskan, seluruh jajaran Forkopimda dan Ormas semua dilakukan vaksinasi Covid-19.
“Itu ingin memberikan kepercayaan kepada seluruh masyarakat,” terangnya.
Pihaknya menyebutkan, jajaran Forkopimda dan Organisasi Masyarakat (Ormas) dilakukan vaksinasi pada tahap awal sebagai upaya menangkal keraguan masyarakat akibat berita hoaks yang beredar tentang vaksin.
Secara pribadi, orang nomor satu di Sumenep itu tidak divaksin karena faktor usia.
Sementara, Dandim 0827 Sumenep, Letkol Inf. Nurcholis mengatakan, vaksin Covid-19 sinovac sudah dipastikan aman dan halal oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).
“Jadi program vaksinasi Covid-19 sinovac ini tidak seperti yang diberitakan orang-orang yang menyebarkan hoaks,” terangnya.
Setelah ia ikut disuntik vaksin Covid-19 tidak mengalami reaksi apapun. “Hanya bekas suntikan masih ada,” katanya.
Vaksin Covid-19 sinovac di Kabupaten Sumenep sebanyak 2.480. sebagian sudah digunakan untuk Forkopimda dan selanjutnya akan dilakukan pada Tenaga Kesehatan setempat.(*)