BANGKALAN (PortlaMadura) – Kerapan sapi tanpa kekerasan ‘Pak Kopak’ pada sisi penentuan juara 2 dan 3 diwarnai kekisruhan, di lapangan RPH Moh Noer jalan Pertempuran, Senin (21/10/20130.
Dua orang pemilik sapi, saling klaim jika sapinya lebih awal sampai difinish. Sedangkan pada hari pertama atau pelaksanaan penyisihan, Minggu (20/10/2013) berlangsung lancar.
“Pada hari kedua, atau penentuan juara justru terjadi kekisruhan. Pemilik sapi saling mengklim, jika sapi miliknya yang lebih cepat ke garis finish,” kata Kabag Ops Polres Bangkalan, Kompol Abd Rokhim.
Kekisruhan itu, kata dia, tidak berlangsung lama. Pihak panitia dan aparat keamanan melakukan langkah-langkah prefentif agar permasalahan tersebut tidak berlarut-larut.
“Untuk juara 1, tidak bermasah. Yang bermasalah perebutan juara 2 dan 3 dari atas,” terangnya.(atc/htn)