PortalMadura.Com, Ankara – Sedikitnya 11 teroris PKK tewas dalam operasi militer yang dilakukan Angkatan Udara Turki di wilayah Awashin-Basia, Utara Irak dan di daerah Refahiye, kota Erzincan.
Kantor Berita Turki, Anadolu memberitakan, Kamis (28/12/2017), Kantor Kepala Staf Militer Turki mengatakan, tekad negara sangat kuat dalam memerangi dan melakukan operasi pemberantasan kelompok teroris di Utara Irak dan dalam negeri.
Kemarin, telah militer meluncurkan operasi udara untuk mengagalkan rencana organisasi teroris PKK yang ditemukan sedang melakukan persiapan untuk menyerang pasukan Turki dan kantor polisi di perbatasan.
Sebelas anggota teroris bersenjata tewas, enam diantaranya di wilayah Awashin-Basian di Utara Irak dan lima orang di kabupaten kota Refahiye, kota Erzincan.
Lewat operasi udara, Jet Turki menghantam gua, tempat berlindung dan bersembunyi milik kelompok teroris. Jet tersebut kembali ke pangkalan setelah berhasil menghancurkan target-target organisasi teroris separatis.
Pasukan Keamanan dengan bantuan Intelijen Turki berhasil menggagalkan sebanyak 680 aksi terorisme.
Angkatan Udara Turki juga berhasil menghancurkan 635 tempat penampungan dan persembunyian selama tahun 2017.
Dalam operasi-operasi tersebut, pasukan keamanan berhasil menyita 3.950 pucuk senjata, 1.370 peledak buatan, 3.494 granat, 116.218 kilogram bahan peledak serta 833.922 butir peluru.
PKK – yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa, malakukan gerakan bersenjata melawan Turki pada Juli 2015.
Sejak saat itu, PKK telah bertanggung jawab atas tewasnya sekitar 1.200 pasukan keamanan dan warga sipil, termasuk sejumlah wanita dan anak-anak.(Hartono)