PortalMadura.Com, Sumenep – Truk kontainer (sebelumnya ditulis truk fuso) yang melintang di Jalan PUD Montok Desa Gapura Timur, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengangkut bonsai siwalan sebanyak 31 pohon.
Truk kontainer bernomor polisi L 9728 UL dikemudikan Sumartono (44) warga Latok Donomulyo Utara, Sidotopo Wetan, Surabaya. “Tujuan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” terang Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S, Senin (22/26/2020).
Ia menjelaskan, awalnya truk kontainer tersebut hendak melintas di jalan yang kondisinya tanjakan sekitar pukul 02.00 WIB, Sabtu (20/6/2020). Namun, saat ditanjakan tidak kuat sehingga mundur dan posisinya melintang jalan. “Saat kejadian, mobil dan sepeda motor masih bisa melintas (lewat),” katanya.
Kemudian pihak pengemudi meminta bantuan kepada temannya dari Surabaya dengan mengganti kepala truk kontainer, Minggu (21/6/2020) sekitar pukul 21.00 WIB.
“Truk ditarik. Tetapi tetap tidak kuat sehingga mundur kembali dengan posisi melintang jalan. Akses jalan dua arah tidak dapat dilalui kendaraan lain kecuali motor,” urainya.
Hasil koordinasi aparat kepolisian dengan pemilik bonsai, Heri, warga Desa Bilangan, Kecamatan Batang-batang dengan pengemudi truk kontainer sanggup mendatangkan alat pengangkat (crane) untuk menarik truk kontainer.
“Apabila tidak bisa mendatangkan crane, solusi yang akan dilakukan menurunkan muatannya (bonsai),” terang Widiarti.
Saat ini, akses jalan yang menuju Kecamatan Batang-batang maupun sebaliknya ditutup dan kendaraan roda empat diarahkan memutar dari simpang tiga Desa Andulang.
“Dari simpang tiga Andulang itu diarahkan ke timur sebagai jalan alternatif,” jelasnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Petugas kepolisian melakukan pengamanan di lokasi dan mengatur arus lalu lintas di Jalan Simpang Tiga Andulang, Kecamatan Gapura, Sumenep.(*)