Warga Dua Desa Ngeluruk Puskopal

Avatar of PortalMadura.Com
Warga Dua Desa Ngeluruk Puskopal
ilustrasi

PortalMadura.Com, Sumenep – Ratusan warga dari Desa Pinggir Papas dan Desa Karanganyar, Kecamatan Kalianget, Sumenep, Madura, Jawa Timur ngeluruk kantor Pusat Koperasi Angkatan Laut (Puskopal) di Pelabuhan Kalianget.

Mereka mencari oknum anggota TNI AL yang diduga melakukan pemukalan terhadap penumpang kapal Safaraz Jaya, yang dikelola Puskopal.

Namun, warna harus menelan kekecewaan lantaran orang yang dicarinya sedang tidak ada ditempat. Warga kemudian mendatangi Sub Detasemen Polisi Militer V/4-3 Sumenep, untuk melaporkan tindak kekerasaan yang dilakukan oknum anggota TNI AL.

“Kasus ini harus ditindak lanjuti dan harus diproses sesuai hukum yang berlaku, agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” kata Subakri (40), saksi mata, Sabtu (21/6/2014).

Kejadian tersebut bermula saat kapal Safaraz Jaya yang dikelola Puskopal, mengangkut penumpang menuju ke pelabuhan Talango. Namun saat kapal sudah mau berangkat, dua anak kecil memaksa naik ke atas kapal dan anak tersebut tidak mengindahkan peringatan oknum anggota.

Akibatnya oknum tersebut marah dan memukuli dua anak itu. Tidak terima, dua anak itu memberitahukan pada orang tuanya. Sehingga warga dua desa marah dan mencari pelaku.

Sementara, Komandan Patroli Keamanan Laut (Patkamla) TNI Angkatan Laut Sumenep, Sjaiful Alam, berjanji akan mengusut tuntas kasus dugaan pemukulan yang dilakukan oknum anggota TNI AL.

Pihaknya akan melaporkan pelaku pemukulan berinisial Serka S, ke pimpinanya di Surabaya, agar di proses secara hukum yang berlaku.

“Kita telusuri kronologisnya dulu, agar bisa dilakukan pengusutan. Bila semuanya sudah lengkap akan dilaporkan pelakunya pada pimpinannya di Surabaya,” janjinya.(dien/htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.