5 Pulau yang Terkenal Horor, Anda Berani Berkunjung?

Avatar of PortalMadura.com
5 Pulau yang Terkenal Horor, Anda Berani Berkunjung?
ilustrasi (merdeka.com)

PortalMadura.Com – Berkunjung ke sebuah pulau yang memiliki keindahan menakjubkan menjadi pilihan banyak orang. Bukan hanya menantang, tapi pengalaman yang bisa didapat juga jadi sensasi tersendiri bagi penikmatnya.

Apabila yang Anda kunjungi membutuhkan perjalanan jauh antar pulau atau lintas benua, maka ada banyak hal yang harus Anda perhatikan. Salah satunya adalah kondisi pulau tersebut. Entah mengenai keamanannya ataupun keselamatan Anda sewaktu di tempat tersebut.

Sebab, ada sebuah pulau yang wajib Anda hindari, baik untuk sekadar melancong atau bahkan ketika Anda terdampar sekalipun.

Pulau mana saja kah itu?. Berikut daftarnya:

Bikini Atoll, Marshall Islands
Bikini Atoll atau Atol Bikini adalah sebuah tempat yang terletak di wilayah Mikronesia yang merupakan bagian dari Kepulauan Marshall yang terletak di Samudera Pasifik.

Secara geografis, tempat itu begitu indah bak surga kepulauan tropis di Pasifik pada umumnya, dengan topografi berbukit megah, pasir pantai yang putih, pohon-pohon palem, dan air yang biru.

Tapi, keindahan pulau itu harus tercemar oleh zat dan limbah radioaktif dan bahan baku nuklir, setelah pemerintah Amerika Serikat memanfaatkan Atol Bikini berkali-kali sebagai lokasi tes bom atom antara tahun 1946 – 1958.

Total ada 23 senjata nuklir yang dijatuhkan di sana, termasuk pada 1954, yang kekuatannya 1.100 kali lebih besar dari bom atom ‘Little Boy’ yang diledakkan di Hiroshima yang efeknya membuat Jepang bertekuk lutut di penghujung Perang Dunia II.

Tak hanya kehancuran yang diakibatkan uji coba nuklir beruntun itu. Pada 1978 para ilmuwan memutuskan Bikini Atoll tidak aman dihuni karena efek radiasi.

Secara geografis, Atol Bikini relatif aman untuk disinggahi. Hanya saja, Anda harus memastikan tidak meminum dan memakan apapun yang ada di pulau tersebut.

Ilha da Queimada Grande, Brazil

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.