PortalMadura.Com – Proses hijrah pada seseorang lebih ditekankan pada perubahan perilaku dalam kehidupan sehari-hari. Berubah menjadi lebih baik lagi dalam berbagai aspek. Seperti, dalam tata cara berpakaian, tata cara berkomunikasi dengan orang lain, dan lain sebagainya.
Lalu, bagaimana bisa bertahan sedangkan hijrah adalah ujian, hijrah adalah pengorbanan. Dalam berhijrah seseorang harus mempertaruhkan segalanya.
Jika Anda ingin berhijrah, ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar istiqomah. Sebagaimana dilansir PortalMadura.Com dari laman dalamislam.com, berikut penjelasannya:
Ikhlas dan Jujur Kepada Allah SWT
Allah SWT berfirman dalam Quran Surat Al Baqarah ayat 218. Dalam ayat tersebut Allah menjelaskan bahwa orang yang berhijrah di jalan Allah maka, mereka tidak mengharapkan apa pun.
Melainkan mereka hanya mengharapkan rahmat dari Allah SWT. Orang yang berhijrah itu sudah semestinya tidak mengharapkan pujian dari orang lain. Sebab pujian dari orang lain itu bukan tujuan dari berhijrah.
Sabda Nabi Muhammad SAW: orang ikhlas itu dia akan melakukan apa pun yang diperintahkan oleh Allah SWT, mau itu adalah sesuatu yang dianggap berat sekalipun, karena tujuannya adalah untuk mendapatkan rida Allah SWT.
Hijrah Secara Bertahap
Jika misalnya, ketika di awal hijrah Anda melakukan hijrah itu dengan cepat, ibarat pelari sprinter. Semangat baca informasi-informasi mengenai Islam. Akan tetapi, ketika hijrahnya sudah berlangsung lama, tiba-tiba tidak konsisten dengan semua yang dilakukan.
Sudah banyak membaca dan mengetahui ilmunya, tetapi malah tidak dipraktekan dan tidak diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Nantinya semua itu akan sia-sia. Oleh sebab itu, berhijrahlah secara bertahap saja, khususnya dalam belajar dan dalam pengamalannya.
Jadi apabila dalam proses belajar dilakukan secara bertahap, maka pengamalannya juga akan bertahap mengikuti proses belajar.
Para ulama mengatakan bahwa bertahan dan bertahap dalam proses belajar dalam hijrah itu dinyatakan sebagai kelembutan dalam proses hijrah.
Allah SWT berfirman: “Sesungguhnya Allah SWT itu Maha Lembut dan Maha Mencintai kelembutan di dalam semua urusan.”
Dan sebaliknya, dalam Hadis Riwayat Muslim, menyatakan bahwa jika tanpa adanya kelembutan, segala sesuatu akan nampak jelek.
Mengamalkan Ilmu
Ketika Anda sudah memperoleh beberapa ilmu, maka hal yang sangat penting adalah mengamalkan ilmu tersebut. Pengamalan ini sangat penting untuk dilakukan. Karena Anda mendapatkan ilmunya secara bertahap, maka dalam mengamalkannya pun dilakukan secara bertahap pula.
Hal itu jika dilakukan sedikit demi sedikit tetapi konsisten. Maka itu akan menjadi sebuah kebiasaan baru yang baik, sehingga Anda akan istiqomah dalam proses hijrah yang dilakukan. Jika ilmu yang didapat tidak diamalkan, maka Anda tidak akan istiqomah dalam berhijrah.