Pemkab Sumenep Tiarap, Komunitas Lima Beri Tali Asih pada Atlet Berprestasi

Pemkab Sumenep Tiarap, Komunitas Lima Beri Tali Asih pada Atlet Berprestasi
Koordinator K5 Sumewnep Berita Tali Asih, Senin (7/11/2016)

PortalMadura.Com, Sumenep – Komunitas Lima (K5) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur memberi tali asih pada atlet berprestasi pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jatim 2016.

Koordinator K5 Sumenep, Hartono mengemukakan, pemberian tali asih itu tidak seberapa nilainya, namun karena Pemkab Sumenep absen, maka perlu ada yang peduli meski tidak sebanding usaha para atlet untuk mengharumkan nama baik Sumenep.

“Kemungkinan Pemkab masih tiarap. Siapa lagi yang harus peduli jika bukan warga Sumenep sendiri,” katanya, Senin (7/11/2016).

Pemberian tali asih tersebut berlangsung di Balai PWI Sumenep, jalan dr Cipto. Sebagian atlet sengaja didatangkan untuk mencari kebenaran absennya Pemkab Sumenep.

“Kami mendapat telpon dari warga Sumenep yang ada di Jember, bahwa atlet Sumenep tidur di lantai musalla tanpa alas dan tidak ada pendamping dari pemerintah daerah. Ini kan aneh,” ujarnya.

Penelusuran yang dilakukan K5 ternyata benar, para atlet memang tanpa sentuhan dana dari pemerintah daerah dan tidur di tempat tak layak.

“Saya katakan tidak layak, karena atlet yang berangkat itu bukan atlet sembarangan, tapi sudah pilihan dan memang benar telah membuktikan prestasinya dengan sejumlah medali,” katanya.

Dua atlet yang sengaja didatangkan oleh K5, yakni Fitriani (lempar lembing dan tolak peluru) dan Diana Safitri (Jalan cepat 3 ribu meter). Keduanya, siswi SMAN I Sumenep.

Baca: Pemkab Kemana? Atlet Sumenep Raih Delapan Medali

Sebelumnya, delapan (8) medali diraih oleh para atlet Sumenep pada ajang bergengsi, Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Timur 2016 yang diselenggarakan dua tahunan. Namun sayang, Pemerintah Kabupaten Sumenep absen dalam kegiatan itu, sehingga para atlet harus berangkat dengan biaya pribadi.

Delapan medali itu, yakni dua emas, dua perak dan empat perunggu. Cabang olahraga (cabor) yang ikut serta tanpa perhatian Pemkab itu, sepak takraw, pencak silat dan atletik.(Bahri/har)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.