Sanggar Tarara, Wujud Kebangkitan Kesenian Bangkalan (Part 4-Habis)

Avatar of PortalMadura.com
Sanggar Tarara, Wujud Kebangkitan Kesenian Bangkalan (Part 4-Habis)
Reni Wulandari (tengah) memperkenalkan salah satu tarian khas Jawa Timur. (Foto: Istimewa)

Berpredikat Duta Penari Jawa Timur 2010, Gelar Seni dan Budaya Desa Dihadiri Bupati

PortalMadura.Com, Bangkalan – Ada satu mutiara yang bersinar di . Mutiara itu bernama Reni Wulandari (27). Menekuni dunia tari dari sanggar yang awalnya tanpa nama, Reni telah membuktikan kemampuannya hingga menyandang predikat Duta Penari Jawa Timur 2010.

Berstatus pelatih di Sanggar Tarara sungguh sebuah kebanggaan bagi Reni. Terlebih namanya kini tercantum dalam struktur kepengurusan sanggar periode 2017-2022 sebagai ketua seksi latihan rutin (anak dan remaja). Kepercayaan yang harus ia jawab dengan dedikasi, loyalitas, pengorbanan, serta tentu saja karya tari. Tak lain untuk terus mengibarkan bendera Sanggar Tarara.

Tugas melatih jelas membuka kesempatan baginya untuk berekspresi. Ada aturan tak tertulis di Sanggar Tarara, bagi mereka yang menyandang status pelatih nantinya dituntut mampu menciptakan tari baru, minimal satu karya dalam setahun. Hadirnya karya tari yang berkualitas serta kontinyu tentunya menjadi salah satu ukuran konsistensi sebuah sanggar. Koleksi tari Sanggar Tarara sejauh ini memang didominasi ciptaan Sudarsono, pendiri sekaligus ketua sanggar.

Kesempatan berkespresi juga terbuka manakala pelatih Sanggar Tarara diminta oleh pihak sekolah untuk menjalankan tugas yang sama, sebagai pelatih ekstrakulikuler tari. Reni pun menjalankan keduanya. Kini ia tercatat sebagai pelatih ekstrakulikuler tari di taman kanak-kanak (TK), dua sekolah dasar (SD), serta sekolah menengah atas (SMA).

Ada konsekuensi …

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.