PortalMadura.Com, Sumenep – Bangunan rusak, baik rumah warga maupun fasilitas umum di Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur bertambah. Hingga Jumat (12/10/2018) siang mencapai 498 unit.
Kerusakan itu, akibat gempa magnitudo 6,0 Situbondo yang berpusat di 61 km sebelah timur laut Situbondo dengan kedalaman 10 km. Terjadi pukul 01.44.57 WIB, Kamis (11/10/2018). Titik pusat gempa berada di 7,42 Lintang Selatan dan 114,47 Bujur Timur.
Baca : Rekaman CCTV Warga Sumenep Rasakan Gempa Situbondo
Baca : Gubernur Jatim: Korban Gempa Cukup Ditangani Pemprov
Baca: Ini Identitas 3 Korban Meninggal Dunia di Sumenep Akibat Gempa Situbondo
“Itu tersebar diberbagai desa di Kecamatan Gayam sebanyak 427 bangunan dan 71 bangunan lainnya di wilayah Kecamatan Nonggunong. Semuanya masuk wilayah pulau Sapudi. Total 498 unit,” terang Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, Abd. Rahman Riadi, pada PortalMadura.Com.
Adapun kategori kerusakan rumah warga maupun fasilitas umum, sebagai berikut :
Kecamatan Gayam :
Rumah warga 412 unit
Masjid 12 unit
Gedung Paud 2 Unit
Gedung Madrasah (sekolah agama) 1 unit
Tingkat kerusakan :
Rumah warga rusak berat 78 unit
Rumah warga rusak sedang 101 unit
Rumah warga rusak ringan 233 unit
Masjid rusak berat 6 unit
Masjid rusak sedang 4 unit
Masjid rusak ringan 2 unit
Gedung madrasah rusak sedang 1 unit
Gedung PAUD rusak sedang 2 unit
Kecamatan Nonggunong :
Rumah warga 71 unit
Tingkat kerusakan :
Rumah warga rusak berat 36 unit
Rumah warga rusak sedang 20 unit
Rumah warga rusak ringan 15 unit
Kepala BPBD Sumenep, Abd. Rahman Riadi menyebutkan, untuk korban meninggal dunia tiga orang, luka ringan 29 orang, dan luka berat 9 orang.
“Satu orang lainnya mengalami patah tulang,” imbuhnya.(Hartono)