PortalMadura.Com, Sampang – Rencana penurunan tarif tol Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) dinilai tidak akan berdampak pada harga bahan pokok di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
Kepala Disperindagtam Misdi melalui Kasi Pengadaan dan Penyaluran, Busar mengatakan, kenaikan atau turunnya harga bahan pokok lebih disebabkan ketersediaan stok barang, bukan karena biaya transportasi.
“Kalau biaya transportasi tidak seberapa, yang paling signifikan itu ketika stok barang mulai berkurang, harga akan naik,” katanya, Jumat (5/2/2016).
Menurut Busar, para pedagang rata-rata memantau siklus ketersediaan barang. Jika dinilai sudah mulai langka, maka para pedagang tidak segan-segan untuk menaikkan harga.
“Seperti kemarin, harga beras Madura naik, karena memang pasokan berkurang. Otomatis, para pedagang langsung menaikkan harga beras lokal,” terangnya.
Ketersediaan stok bahan pokok di Kabupaten Sampang selama tahun 2016, masih kategori aman.
“Sudah mulai aman, kalau kemarin stok beras Madura menipis, sekarang sudah mulai berangsur aman,” pungkasnya.(lora/har)