Api Misterius, Ini Penampakan 7 Titik Bekas Percikan Api Hebohkan Warga Sumenep

Avatar of PortalMadura.Com
Api Misterius, Ini Penampakan 7 Titik Bekas Percikan Api Hebohkan Warga Sumenep
Petugas Kepolisian Sektor Guluk-Guluk menunjukkan penampakan bekas percikan api di tempok rumah warga Sumenep (Polres Sumenep)

PortalMadura.Com, – Warga Desa Payudan Nangger, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, heboh dengan munculnya yang datang tiba-tiba ke rumah milik Hairun (55).

Polisi setempat melaporkan sudah ada 7 titik bekas percikan api di dalam rumah warga tersebut. Percikan api tiba-tiba muncul secara misterius tanpa ada sumber titik api di tempat kejadian perkara.

Penampakan bekas percikan api itu pun terlihat jelas di sejumlah sudut rumah warga, seperti di tembok kamar, sofa, kasur, dan sejumlah perabotan rumah tangga yang hangus terbakar.

“Ada tujuh titik bekas percikan api di rumah warga itu,” terang Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S pada portalmadura.com, Kamis (5/10/2023).

Anggota Kepolisian Sektor Guluk-Guluk bersama aparat lainnya sudah melakukan pengecekan langsung ke tempat kejadian perkara. Ia menyebutkan, pertama kali pecikan api itu muncul tiba-tiba pada Selasa (3/10/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.

“Awal mula percikan api yang muncul tiba-tiba membakar taplak meja di ruang tamu,” katanya.

Berselang waktu 20 sampai 30 menit kemudian kembali muncul percikan api di sejumlah ruangan rumah warga. “Secara bergantian percikan api itu muncul. Yang terakhir muncul di dapur dan membakar karung berisi tumpukan tongkol jagung,” jelasnya.

Hingga Rabu malam (4/10/2023) peristiwa tersebut menghebohkan warga Sumenep. Para tetangga dekat juga melakukan penjagaan untuk mengantisipasi munculnya percikan api yang disebut-sebut misterius.

“Sampai saat masih belum ada percikan api yang muncul kembali. Dan sebagian warga masih berjaga-jaga di rumah pak Hairun,” pungkas Widiarti.

Apakah percikan api yang muncul misterius itu termasuk golongan ? Ikuti terus update berita di portalmadura.com

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.