PortalMadura.Com – Masa balita merupakan waktunya anak-anak untuk mengeksplorasi dan mencoba segala hal-hal yang ada di sekitarnya. Misalnya, mencorat-coret tembok, mainan berserakan, mencabut kapas-kapas yang ada di bantal dan lainnya. Bahkan, terkadang mereka bikin rumah menjadi berantakan.
Tidak bisa dipungkiri, memang kehadiran seorang anak membuat rumah Anda susah rapi. Padahal, jika kondisi rumah berantakan, tentunya akan membahayakan anak, sebab dia bisa tersandung atau memungut benda yang berujung tajam.
Nah, agar rumah Anda tidak harus berantakan karena ulah si kecil, yuk atasi dengan cara berikut ini:
Siapkan Ruangan
Siapa bilang balita tidak bisa dikenakan aturan. Buatlah aturan jika anak hanya boleh bermain di dalam kamar atau ruangan tertentu yang sudah Anda tetapkan sebagai ruang bermainnya.
Di dalam ruangan itu, dia boleh menggambar, bermain rumah-rumahan kesukaannya, bahkan mengajak temannya ikut serta. Gunanya, agar anak terlatih disiplin dan tidak meletakkan mainannya sembarangan.
Ubah Dinding Menjadi Area Menggambar
Anak cenderung suka mencorat-coret. Salah satu sasarannya adalah dinding rumah Anda. Melarangnya sama saja menyuruhnya, semakin dilarang, dia akan semakin hobi mencoret.
Agar lebih seru dan tidak merusak dinding Anda, siapkan papan tulis raksasa di salah satu dinding. Biarkan anak berkreasi di papan tersebut, dan dia pun bisa menyalurkan hobinya di dinding.
Ajak Anak Bermain di Luar
Salah satu penyebab anak hobi membiarkan mainannya berantakan di dalam rumah adalah kurangnya durasi anak mengeksplorasi lingkungan di luar rumah. Biasanya, akibat Anda jarang mengajaknya bermain di luar ruangan, anak merasa bosan dan dia meminta perhatian Anda dengan membawa mainannya ke dalam rumah dengan harapan Anda mau bermain dengannya.
Oleh karena itu, siapkan properti khusus agar anak mau mengeksplorasi halaman. Seperti dengan membuat kolam renang buatan, mengajaknya camping menggunakan tenda kecil, atau sekadar main bola di depan rumah.
Adakan Kegiatan Berbenah
Ajak si kecil membereskan mainannya setiap minggu dengan hadiah tertentu. Tidak harus berupa materi, bisa dengan membuatkan makanan kesukaannya atau membolehkannya menonton film kartun usai membereskan mainan. (liputan6.com/Salimah)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
